Bulu tangkis
Jonatan dan Bagas/Fikri petik hasil berbeda pada perempat final
27 Januari 2023 14:59 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie melakukan smash ke arah pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Shesar Hiren Rhustavito dalam babak 16 besar Daihatsu Indonesia Masters 2023 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (26/1/2023). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/hp.
Jakarta (ANTARA) - Tunggal putra Jonatan Christie dan ganda putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri memetik hasil berbeda pada pertandingan partai pembuka babak perempat final Indonesia Masters 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat.
Pasangan Bagas/Fikri lebih dulu merampungkan pertandingan setelah kalah dua gim langsung dari ganda putra Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Juara All England 2022 itu kalah di tangan Hoki/Kobayashi setelah berjuang selama 37 menit dan membukukan skor akhir 11-21, 13-21, seperti dilansir catatan resmi Federasi Badminton Dunia (BWF) dalam laman resminya.
Bagas/Fikri tak berkutik di hadapan unggulan kedua. Mereka langsung tertinggal pada gim pertama karena tekanan yang diberikan oleh lawan.
Baca juga: Bagas/Fikri tantang juara dunia 2021 pada perempat final
Kecepatan serangan dan pertahanan yang alot dibangun duo Jepang untuk melucuti strategi wakil tuan rumah. Setiap upaya Bagas/Fikri untuk mengubah pola permainan pun selalu berakhir dengan kehilangan poin.
Begitu pula pada gim kedua, Bagas/Fikri tak bisa mendulang poin secara mudah akibat kehilangan inisiatif serangan. Meski sempat unggul 3-1, namun Hoki/Kobayashi mampu merebut empat poin beruntun untuk mengubah kedudukan menjadi 3-5.
Keunggulan tersebut menjadi awal bagi Hoki/Kobayashi untuk terus memimpin hingga gim kedua usai.
Baca juga: Aksi Jonatan dan Bagas/Fikri awali perempat final Indonesia Masters
Sementara itu Jonatan harus bekerja keras agar bisa lolos ke babak semifinal. Ia menghabiskan 62 menit agar bisa menundukkan Lakshya Sen dari India.
Unggulan keempat harus lebih dulu kehilangan gim pertama, sebelum akhirnya mengunci kemenangan dua gim setelahnya.
Lakshya mendapat kemudahan dari permainan Jonatan yang belum matang pada gim pertama. Jonatan berusaha mengejar namun berakhir sia-sia.
Baru pada gim kedua dan ketiga ia bermain lebih sabar dan konsisten. Bahkan Jonatan bermain tanpa hambatan pada gim kedua, ketika ia mampu menciptakan selisih poin yang sulit dikejar lawan.
Jonatan akhirnya membukukan kemenangan atas Lakshya dengan skor 15-21, 21-10, 21-13.
Baca juga: Jonatan singkirkan Vito lewat permainan dominan pada babak 16 besar
Pasangan Bagas/Fikri lebih dulu merampungkan pertandingan setelah kalah dua gim langsung dari ganda putra Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Juara All England 2022 itu kalah di tangan Hoki/Kobayashi setelah berjuang selama 37 menit dan membukukan skor akhir 11-21, 13-21, seperti dilansir catatan resmi Federasi Badminton Dunia (BWF) dalam laman resminya.
Bagas/Fikri tak berkutik di hadapan unggulan kedua. Mereka langsung tertinggal pada gim pertama karena tekanan yang diberikan oleh lawan.
Baca juga: Bagas/Fikri tantang juara dunia 2021 pada perempat final
Kecepatan serangan dan pertahanan yang alot dibangun duo Jepang untuk melucuti strategi wakil tuan rumah. Setiap upaya Bagas/Fikri untuk mengubah pola permainan pun selalu berakhir dengan kehilangan poin.
Begitu pula pada gim kedua, Bagas/Fikri tak bisa mendulang poin secara mudah akibat kehilangan inisiatif serangan. Meski sempat unggul 3-1, namun Hoki/Kobayashi mampu merebut empat poin beruntun untuk mengubah kedudukan menjadi 3-5.
Keunggulan tersebut menjadi awal bagi Hoki/Kobayashi untuk terus memimpin hingga gim kedua usai.
Baca juga: Aksi Jonatan dan Bagas/Fikri awali perempat final Indonesia Masters
Sementara itu Jonatan harus bekerja keras agar bisa lolos ke babak semifinal. Ia menghabiskan 62 menit agar bisa menundukkan Lakshya Sen dari India.
Unggulan keempat harus lebih dulu kehilangan gim pertama, sebelum akhirnya mengunci kemenangan dua gim setelahnya.
Lakshya mendapat kemudahan dari permainan Jonatan yang belum matang pada gim pertama. Jonatan berusaha mengejar namun berakhir sia-sia.
Baru pada gim kedua dan ketiga ia bermain lebih sabar dan konsisten. Bahkan Jonatan bermain tanpa hambatan pada gim kedua, ketika ia mampu menciptakan selisih poin yang sulit dikejar lawan.
Jonatan akhirnya membukukan kemenangan atas Lakshya dengan skor 15-21, 21-10, 21-13.
Baca juga: Jonatan singkirkan Vito lewat permainan dominan pada babak 16 besar
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023
Tags: