Makassar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mengalokasikan Rp818 miliar untuk pembangunan di wilayah Luwu Raya meliputi Kota Palopo, Kabupaten Luwu, Kabupaten Luwu Timur, dan Kabupaten Luwu Utara.

Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman pada acara 755 tahun Kabupaten Luwu dan Hari Perlawanan Rakyat Luwu (HPRL) ke-77 yang dilaksanakan di Lapangan Pancasila, Senin, menyampaikan bahwa Sulsel mendorong pembangunan di Luwu Raya.

Baca juga: Pemprov Sulsel kucurkan Rp775 miliar bantu infrastruktur Luwu Raya

“Alhamdulillah, Luwu Raya dalam proyeksi strategis Sulsel. Kami telah melakukan beberapa pembangunan di sejumlah wilayah Luwu Raya,” ujarnya pada kegiatan yang mengangkat tema “Ekonomi Tumbuh Tanah Luwu Sejahtera”.

Andi Sudirman Sulaiman terus mendorong pembangunan di Luwu Raya sebagai komitmen mewujudkan pembangunan berkeadilan.

Gubernur Sulsel juga telah mengucurkan sejumlah bantuan keuangan untuk pembangunan di Luwu Raya, di antaranya tahun 2022 lalu Pemprov Sulsel mengalokasikan bantuan keuangan untuk peningkatan jalan ruas Bonglo-Pantilang di Luwu, pembangunan jembatan Poringan di Luwu, dan peningkatan jalan beton ruas Pekaloa-Tole.

Baca juga: Kementerian PUPR alokasikan Rp1 triliun jalan Luwu Raya dan Toraja

“Tana Luwu menjadi prioritas kami sebagai wujud komitmen pembangunan yang berkeadilan, baik di Kota Palopo, Kabupaten Luwu, Kabupaten Luwu Timur maupun Kabupaten Luwu Utara,” katanya.

“Beberapa fokus kami tahun ini, di antaranya pembangunan jalan ruas Bua-Batas Kabupaten Toraja Utara di Luwu, rekonstruksi jalan ruas Rantepao-Sa’dan-Batusitanduk di Luwu, rekonstruksi jalan ruas Ussu-Nuha-Beteleme-Batas Provinsi Sulteng di Kabupaten Luwu Timur,” kata dia.

Baca juga: Sulsel kucurkan Rp1 M untuk Festival Keraton Nusantara XIII

Gubernur Sulsel berharap dengan sinergitas bersama dapat mewujudkan Tana Luwu lebih baik.