Denpasar (ANTARA) - Bumi Borneo Basketball Pontianak menorehkan kemenangan ketiganya di Liga Basket Indonesia (IBL) 2023 Seri 1 Bali di GOR Merpati, Denpasar, Kamis, setelah memukul telak Satya Wacana Salatiga 77-53.

Tim besutan Pelatih Tondi Raja Syailendra itu sejauh ini belum terkalahkan, sementara Satya Wacana belum dapat memetik satu kemenangan pun di Seri 1 liga musim ini.

Randy Bell, pemain berpaspor Amerika Serikat, konsisten menjadi top skor pada tiga laga Bumi Borneo, yang pada hari ini mencetak 22 poin, 8 rebound, dan 6 assist. Jika dirata-rata dari waktu dia bermain selama 18 menit 36 detik, Randy mencetak lebih dari satu poin tiap menitnya.

Cameron Ridley, dari jajaran bangku cadangan, juga mencetak double-double pada pertandingan hari ini dengan 11 poin, 13 rebound, dan 1 assist.

Pemain Bumi Borneo, baik dari jajaran starter dan kursi cadangan, tampil produktif mengingat seluruhnya mendulang skor dari ring Satya Wacana. Muhammad Rizky Ari Daffa, dari jajaran pemain lokal Bumi Borneo, paling banyak mencetak skor dengan 10 poin, 2 rebound, dan 1 assist.

Baca juga: Bumi Borneo gulung Pacific Caesar 86-80 pada laga kedua IBL 2023

Bumi Borneo mendominasi jalannya pertandingan sejak kuarter pertama sampai akhir babak, sementara tim asal Salatiga besutan pelatih Jerry Lolowang kesulitan mengejar ketertinggalan.

Di tiap kuarter, Bumi Borneo mencetak lebih banyak skor daripada tim lawan, sementara Satya Wacana kesulitan menjaga akurasi tembakan mengingat persentase field goal tim cukup rendah.

Dua tim melempar 65 tembakan langsung ke ring lawan, tetapi hanya 19 lemparan dari Satya Wacana yang masuk ke ring Bumi Borneo. Sebaliknya, 30 tembakan tim pemenang masuk ke ring Satya Wacana.

Sementara untuk free throw, Satya Wacana menyia-nyiakan banyak peluang mengingat dari 20 kesempatan lemparan bebas hanya 9 yang tepat sasaran. Bumi Borneo punya catatan lebih baik, karena dari 23 kesempatan menembak di garis free throw, 13 masuk ring.

Baca juga: Ali Budimansyah menjabat Wakil Presiden Bumi Borneo Basketball
Baca juga: Pelita Jaya petik kemenangan pertama setelah bekuk Satya Wacana 78-47


Selanjutnya: Dominasi Bumi Borneo
Pebasket Bumi Borneo Basketball Pontianak Muhammad Rizky Ari Daffa (kiri) berusaha memasukkan bola yang dihadang pebasket Satya Wacana Salatiga Mas Kahono Alif Bintang (tengah) dan Randy Ady Prasetya (kanan) saat pertandingan Indonesian Basketball League (IBL) 2023 di GOR Merpati, Denpasar, Bali, Kamis (19/1/2023). Bumi Borneo Basketball Pontianak menang atas Satya Wacana Salatiga dengan skor 77-53. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/aww.


Dominasi Bumi Borneo di arena pertandingan juga terlihat dari jumlah rebound yang lebih besar daripada Satya Wacana, 51 berbanding 29, kemudian assist 16 berbanding 7.

Perolehan steal Satya Wacana hari ini lebih tinggi dari tim pemenang, yaitu 11 berbanding 7. Namun, banyak bola hasil curian itu memanfaatkan kesalahan (turnover) pemain Bumi Borneo.

Jumlah turnover Bumi Borneo hari ini cukup tinggi sebanyak 21 kali. Dari 21 turnover itu, Satya Wacana memetik 17 poin. Sementara, tim pemenang mendulang 12 poin dari 17 turnover Satya Wacana Salatiga.

MVP Bumi Borneo hari ini, Randy Bell, selepas pertandingan mengaku belum puas meskipun ia keluar sebagai top skor.

“Kami belum puas, karena ini baru seri pertama liga. Masih ada 7 seri yang menanti kami ke depannya,” kata Randy Bell.

Walaupun demikian, ia mengatakan hari ini timnya bermain lebih baik daripada dua laga sebelumnya. Ia juga mengaku telah menemukan chemistry di Bumi Borneo.

Bumi Borneo Basketball masih akan melakoni laga terakhirnya di IBL Seri 1 Bali melawan Mountain Gold Timika, Jumat (20/1), sementara Satya Wacana Salatiga bakal menghadapi lawan berat Satria Muda Pertamina, Sabtu (21/1).

Baca juga: Bumi Borneo kalahkan Hawks pada laga pembuka Indonesia Cup 2022
Baca juga: Elang Pacific Surabaya menang telak 88-68 dari Satya Wacana Salatiga