Surabaya (ANTARA) - Salah satu musisi jaz kenamaan Indonesia, Mus Mujiono, berencana menggelar konser di Kota Surabaya, Jawa Timur, pada akhir Februari 2023.

"Surabaya tempat asal saya. Saya ingin spesial nanti, saat bermain di kota sendiri," ujar Mus Mujiono yang akrab dipanggil Nono saat mendatangi kantor DPRD Surabaya, Rabu.

Kedatangan adik penyanyi legendaris Mus Mulyadi itu ke Kantor DPRD Surabaya untuk mengabarkan tentang rencana konser itu.

Mus Mujiono diterima langsung Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono, Ketua Komisi C DPRD Surabaya Baktiono yang juga gitaris dan anggota Komisi C, Sukadar.

Baca juga: Nostalgia musik 1980-an di konser "Hip Hip Hura Hura"

Arek Suroboyo itu bercerita, dalam konsernya nanti juga akan tampil sejumlah musisi dan penyanyi legendaris. "Kami hadirkan seniman musik yang legend," kata Nono.

Adi Sutarwijono berterima kasih atas rencana konser itu. Menurut dia, Mus Mujiono adalah penyanyi yang dikenalnya sejak dekade 80-an.

"Saya sering mengikuti lagu-lagunya. Diputar di radio-radio, menduduki puncak tangga lagu kala itu. Atau menikmati sendiri dengan tape," kata Adi, bernostalgia era 80-an.

"Waktu itu era saya masih SMP, SMA, dan kuliah. Mus Mujiono sudah ngetop, hingga ke daerah-daerah," kata Adi. Lagu hits-nya antara lain: Arti Kehidupan, Tanda-Tanda, Satu Jam Lagi dan Keraguan.

Olah vokal Mus Mujiono yang khas, hingga dijuluki "George Benson Indonesia". Banyak staf di ruangan Adi Sutarwijono yang juga meminta foto bersama dengan Cak Mus Mujiono.

"Saya usul, nanti juga dinyanyikan Rek Ayo Rek. Untuk mengangkat kawasan Tunjungan yang saat ini jadi salah satu ikon kuliner warga Surabaya," kata Baktiono.

Baca juga: Empat legenda musik berkumpul di konser "Indonesia Semua Jadi Satu"

Baca juga: Fariz RM, Deddy Dhukun dan Mus Mujiono gelar konser 29 Juli

Baca juga: Plataran Indonesia akan gelar konser All Star Legends