Jakarta (ANTARA) - Kia Corp., pada Senin (16/1), mengatakan para pekerjanya yang berserikat telah menerima rencana untuk membangun pabrik kendaraan yang dibangun khusus (purpose-built vehicle/PBV) di Korea Selatan.

Kia seperti dilaporkan Yonhap, mengatakan akan menyelesaikan pabrik PBV di pabrik Autoland Hwaseong pada akhir 2024 dan mulai memproduksi PBV ukuran sedang mulai Juli 2025.

Baca juga: Penjualan kendaraan listrik Hyundai dan Kia di AS turun pada November

Pembuat sedan K5 dan SUV Sorento itu bertujuan untuk memproduksi 100.000 PBV listrik per tahun di Autoland Hwaseong, tepat di selatan Seoul, dan menggandakan volume output dalam jangka menengah tergantung pada permintaan pasar.

Sebuah bangunan di pabrik Hwaseong akan diubah menjadi pabrik PBV listrik, kata juru bicara perusahaan.

PBV dapat digunakan sebagai taksi robo, pengangkut kargo tak berawak, kantor bergerak atau untuk tujuan lain.

Hyundai Motor Group berencana untuk memperkenalkan platform khusus PBV bernama 'eS' pada tahun 2025. Grup tersebut memiliki Kia, afiliasinya yang lebih besar Hyundai Motor dan pembuat suku cadang mobil Hyundai Mobis sebagai afiliasi utama di bawah sayapnya.

Kia memiliki delapan pabrik di Korea Selatan dan tujuh di luar negeri, yakni tiga di China dan masing-masing satu di Amerika Serikat, Slovakia, Meksiko, dan India. Kapasitas keseluruhan mereka adalah 3,84 juta unit.

Baca juga: Penjualan Hyundai, Kia di AS turun pada 2022 di tengah kekurangan chip

Baca juga: Penjualan Kia naik 14 persen Desember 2022

Baca juga: Penjualan Kia pada November naik 15 persen meski kekurangan chip