“Koordinasi pilar ekonomi yang kita lakukan adalah untuk memastikan bahwa semua target capaian ini dapat tercapai pada masa Keketuaan Indonesia,” ungkap Edi Pambudi secara virtual dalam Rapat Koordinasi terkait Pilar Ekonomi ASEAN 2023, sebagaimana dikutip dari keterangan resmi di Jakarta, Senin.
Baca juga: Presiden Jokowi tinjau kesiapan JCC gelar KTT ASEAN 2023
AOIP memuat 4 area kerja sama, yakni konektivitas, maritim, pembangunan berkelanjutan, dan kerja sama ekonomi lain.
Dalam kesempatan tersebut, Deputi Edi juga menyampaikan beberapa kunci yang perlu diperhatikan untuk menyukseskan Keketuaan ASEAN 2023 Indonesia, mulai dari komunikasi yang intensif dengan para stakeholders hingga menjaga kekompakan dengan saling mendukung dan membantu antar kementerian dan lembaga.
Baca juga: Deputi ASEAN apresiasi Indonesia bangun perbatasan berbasis SDGs Desa
Dalam 2 tahun terakhir yakni saat Keketuaan Brunei Darussalam (2021) dan Kamboja (2022), KTT ASEAN diselenggarakan secara back-to-back karena mempertimbangkan situasi pandemi COVID-19.
Seiring dengan membaiknya kondisi COVID-19 di Indonesia maupun negara anggota ASEAN lainnya, Indonesia optimis dapat kembali menyelenggarakan KTT ASEAN sebanyak 2 kali yang direncanakan pada Mei 2023 dan September 2023.