Beijing (ANTARA) - Pembebasan pajak pembelian untuk kendaraan energi baru (NEV) di China naik 92,6 persen secara tahunan (yoy) pada 2022 di tengah upaya mempromosikan pembelian mobil.

Total nilai pajak pembelian NEV yang dibebaskan pada tahun lalu mencapai 87,9 miliar yuan (1 yuan = Rp2.255), demikian keterangan Administrasi Perpajakan China dikutip Xinhua, Jumat (13/1).

Untuk mendukung pengembangan sektor NEV, China menerapkan kebijakan pembebasan pajak pembelian sejak 2014.

Pada September 2022, kebijakan pajak preferensial tersebut diperpanjang hingga akhir 2023.

Otoritas pajak China akan memperkuat publisitas terkait, menyederhanakan prosedur perpajakan, serta memfasilitasi pembayaran pajak dan registrasi kendaraan yang cepat bagi konsumen, kata pejabat di Administrasi Perpajakan China, Shen Xinguo.

Penjualan NEV di China mencapai sekitar 6,89 juta unit pada 2022, melonjak 93,4 persen (yoy), demikian data Asosiasi Manufaktur Mobil China (CAAM).