Jakarta (ANTARA) - Dua rangkaian "kereta lambat" bernomor 5639 dan 5640 melaju di antara Wilayah Otonom Etnis Dong Yuping di Kota Tongren dan Kota Guiyang, ibu kota Provinsi Guizhou.

Dua rangkaian kereta tersebut melewati beberapa kota di Prefektur Otonom Etnis Miao dan Dong Qiandongnan, menghubungkan lebih dari 100 desa etnis minoritas pada rute sepanjang 337 kilometer.

Guna memfasilitasi persiapan warga setempat dalam menyambut Tahun Baru Imlek mendatang, sebuah pameran temporer baru-baru ini digelar di atas dua rangkaian kereta itu untuk para penumpang yang ingin membeli pernak-pernik perayaan tersebut.
Para penumpang menaiki rangkaian kereta No. 5640 di Stasiun Kereta Kaili di Kaili, Provinsi Guizhou, China barat daya, pada 10 Januari 2023. (Xinhua/Yang Wenbin)Sejumlah penumpang memilih dekorasi Tahun Baru Imlek di atas rangkaian kereta No. 5640 di Provinsi Guizhou, China barat daya, pada 10 Januari 2023. (Xinhua/Yang Wenbin)
Sejumlah penumpang memilih dekorasi Tahun Baru Imlek di atas rangkaian kereta No. 5640 di Provinsi Guizhou, China barat daya, pada 10 Januari 2023. (Xinhua/Yang Wenbin)Para penumpang menonton pertunjukan di atas rangkaian kereta No. 5640 di Provinsi Guizhou, China barat daya, pada 10 Januari 2023. (Xinhua/Yang Wenbin)
Para penumpang menonton pertunjukan di atas rangkaian kereta No. 5640 di Provinsi Guizhou, China barat daya, pada 10 Januari 2023. (Xinhua/Yang Wenbin)Seorang penumpang menunjukkan produk yang dia beli di atas rangkaian kereta No. 5640 di Provinsi Guizhou, China barat daya, pada 10 Januari 2023. (Xinhua/Yang Wenbin)
Seorang penumpang menunjukkan produk yang dia beli di atas rangkaian kereta No. 5640 di Provinsi Guizhou, China barat daya, pada 10 Januari 2023. (Xinhua/Yang Wenbin