Gorontalo (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo, Provinsi Gorontalo menyalurkan bantuan program Pahlawan Ekonomi Nusantara (Pena) kepada 38 keluarga Penerima Manfaat (KPM) di halaman kantor Dinas Sosial Kabupaten Gorontalo.

Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo di Gorontalo, Selasa, mengatakan bantuan tersebut diserahkan untuk meningkatkan pendapatan KPM melalui usaha yang berkelanjutan.

"Program ini diharapkan dapat mendorong perekonomian masyarakat," ucap Nelson Pomalingo.

Nelson menjelaskan, melalui program Pahlawan Ekonomi Nusantara, Keluarga Penerima Manfaat didorong menjadi mandiri karena mendapat bantuan perluasan modal yang berbentuk barang dan bahan.

Sasaran bantuan itu, Kata Nelson diantaranya pedagang warung sembako, warung makanan, warung barang harian, penjual ikan keliling, penjual es cukur, penjual gorengan, warung kue kering dan kue basah bahkan penjual pulsa.

"Bantuan diserahkan lengkap, bagi warung makan diberikan kompor gas, tabung gas 5 kg, kulkas bagi penjual es cukur dan alatnya, ada pula termons nasi ukuran 2 kg, hand mixer, blender, mesin parut kelapa, oven dan lainnya," kata Nelson.

Ia berharap bantuan yang diberikan untuk usaha tersebut, dijaga dengan baik agar dapat meningkatkan usaha yang berkelanjutan.

"Kalau ini dijaga dengan baik maka peningkatan usaha terjadi dan ekonomi keluarga akan sejahtera," ucap nelson.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gorontalo, Syamsul Baharuddin menambahkan, bantuan itu menyasar kepada 38 KPM dengan masing-masing KPM mendapat Rp5,5 juta.

"Penerima bantuan Pena antara lain dari Kecamatan Biluhu lima KPM, Limboto tiga KPM, Telaga Biru enam KPM, Tibawa lima KPM dan Tilango 19 KPM, sehingga totalnya 38 KPM dan mencapai kurang lebih Rp228 juta," jelas Syamsul.