Seorang remaja dilaporkan tewas usai diterkam buaya di Tulang Bawang
9 Januari 2023 12:55 WIB
Arsip Foto. Imbauan untuk mewaspadai buaya dan binatang laut yang dapat membahayakan dipasang di kawasan pantai di Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung. (ANTARA/Dian Hadiyatna)
Tulang Bawang (ANTARA) - Seorang remaja berusia 15 tahun dilaporkan tewas seusai diterkam buaya di wilayah Kabupaten Tulang Bawang, Provinsi Lampung, pada Minggu (8/1) menurut pejabat kepolisian setempat.
Menurut Kepala Kepolisian Resor (Polres) Tulang Bawang AKBP Hujra Saumena di Tulang Bawang, Senin, jenazah remaja bernama Kholik (15) yang berasal dari Kampung Bumi Dipasena Agung di Kecamatan Rawa Jitu Timur itu ditemukan pada Minggu (8/1) pukul 21.45 WIB tidak jauh dari tempat dia dilaporkan diserang buaya.
Jenazah remaja tersebut ditemukan dalam keadaan terluka. Pada tangan kirinya ada luka gigitan.
Hujra mengatakan bahwa setelah ditemukan, jasad remaja tersebut dibawa ke Puskesmas Rawa Jitu Timur untuk diperiksa.
Ia menuturkan bahwa korban pada Minggu (8/1) sekitar pukul 12.30 WIB dilaporkan diterkam buaya saat memasang jebakan ikan bersama lima rekannya di perairan Kanal Bumi Dipasena Agung.
Menurut dia, korban diseret buaya ke dalam air saat mencebur ke air untuk menarik jaring yang telah terpasang.
"Saat itu, rekan-rekan korban berusaha menolong, namun tidak berhasil," katanya.
Menyusul kejadian itu, dia mengimbau warga berhati-hati saat melakukan aktivitas di daerah sungai atau kanal.
"Jika menemukan buaya yang masih berkeliaran agar segera melaporkan ke pihak kepolisian," kata dia.
Baca juga:
BKSDA minta warga waspadai buaya muara di sekitar Pantai Legian Waspada buaya saat libur Tahun Baru di pesisir pantai Bandar Lampung
Menurut Kepala Kepolisian Resor (Polres) Tulang Bawang AKBP Hujra Saumena di Tulang Bawang, Senin, jenazah remaja bernama Kholik (15) yang berasal dari Kampung Bumi Dipasena Agung di Kecamatan Rawa Jitu Timur itu ditemukan pada Minggu (8/1) pukul 21.45 WIB tidak jauh dari tempat dia dilaporkan diserang buaya.
Jenazah remaja tersebut ditemukan dalam keadaan terluka. Pada tangan kirinya ada luka gigitan.
Hujra mengatakan bahwa setelah ditemukan, jasad remaja tersebut dibawa ke Puskesmas Rawa Jitu Timur untuk diperiksa.
Ia menuturkan bahwa korban pada Minggu (8/1) sekitar pukul 12.30 WIB dilaporkan diterkam buaya saat memasang jebakan ikan bersama lima rekannya di perairan Kanal Bumi Dipasena Agung.
Menurut dia, korban diseret buaya ke dalam air saat mencebur ke air untuk menarik jaring yang telah terpasang.
"Saat itu, rekan-rekan korban berusaha menolong, namun tidak berhasil," katanya.
Menyusul kejadian itu, dia mengimbau warga berhati-hati saat melakukan aktivitas di daerah sungai atau kanal.
"Jika menemukan buaya yang masih berkeliaran agar segera melaporkan ke pihak kepolisian," kata dia.
Baca juga:
BKSDA minta warga waspadai buaya muara di sekitar Pantai Legian Waspada buaya saat libur Tahun Baru di pesisir pantai Bandar Lampung
Pewarta: Agus Wira Sukarta/Damiri
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2023
Tags: