Jakarta (ANTARA) - Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan menambah fasilitas perpustakaan online (daring) mengenai satwa dan ilmu lainnya sebagai sarana edukasi kepada pengunjung.

"Perpustakaan daring ini berkolaborasi dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi DKI Jakarta," terang Staf Pelayanan dan Hubungan Masyarakat (Humas) Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang, di Jakarta, Sabtu.

Bambang menuturkan fasilitas perpustakaan daring ini bisa dinikmati dengan cara memindai kode batang (barcode) yang secara otomatis akan mengarahkan ke buku digital (e-book) Perpustakaan Jakarta.

Nantinya jika sudah bisa masuk dalam aplikasi tersebut, pengunjung bisa dengan bebas membaca ribuan buku yang dihadirkan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi DKI Jakarta.

Perpustakaan daring ini bisa ditemukan di dua titik yakni Area Pusat Informasi dan Area Kandang Jerapah.

"Adanya perpustakaan daring bisa membuat pengunjung bisa membaca di mana saja karena tinggal scan barcode saja," tambahnya.

Bambang juga menyampaikan selain perpustakaan daring juga tersedia perpustakaan fisik di Pusat Primata Schmutzer yang bisa dinikmati pengunjung.

"Kalau untuk Pusat Primata Schmutzer sendiri terdapat lebih dari 200 buku tentang primata hingga buku untuk anak-anak," jelasnya.

Beragam buku yang disediakan di Taman Margasatwa Ragunan yakni mengenai satwa, majalah, skripsi, tesis, disertasi, karya ilmiah dan sebagainya.

Lokasinya ada di Pusat Primata Schmutzer beroperasi pukul 09.00 - 16.00 WIB dan Gedung Pusat Informasi beroperasi pukul 07.30 - 16.00 WIB.

Taman Margasatwa Ragunan terletak di Jakarta Selatan dan memiliki luas 147 hektare serta dihuni lebih dari 2.009 ekor satwa serta ditumbuhi lebih dari 20.000 pohon.
Baca juga: Jumlah satwa Taman Margasatwa Ragunan bertambah dua ekor
Baca juga: Sebanyak 76.881 wisatawan kunjungi Ragunan pada libur Natal
Baca juga: Pengelola imbau gunakan transportasi umum ke Ragunan di libur Natal