Tanjungpinang (ANTARA) -
Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Riau mencatat jumlah penumpang kapal selama Natal 2022 hingga Tahun Baru 2023 meningkat 54,64 persen dibanding kondisi Natal 2021 hingga Tahun Baru 2022.

Kepala Dinas Perhubungan Kepri Junaidi di Tanjungpinang, Ahad, mengatakan jumlah penumpang kapal di-10 pelabuhan di Kepri selama Natal 2022 hingga Tahun Baru 2023 mencapai 755.426 orang, sedangkan pada Natal 2021 hingga Tahun Baru 2022 sebanyak 488.522 orang.

Sementara itu jumlah penumpang Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 sebanyak 557.318 orang, lebih tinggi dibanding Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.

Baca juga: 17 kapal disiapkan KSOP Manado layani penumpang sepanjang Nataru

Dalam kondisi normal, sebelum pandemi COVID-19, jumlah penumpang kapal di-10 pelabuhan tersebut mencapai 903.567 orang.

"Jumlah penumpang pada periode Natal 2019 hingga Tahun Baru 2020, sebelum pandemi mendekati 1 juta orang," katanya.

Junaidi merincikan jumlah penumpang yang tiba dan berangkat dari pelabuhan pada Natal 2022 hingga Tahun Baru 2023, yang terbanyak berada di sejumlah pelabuhan di Batam mencapai 99.978 orang, dengan frekuensi kapal sebanyak 981.

Disusul penumpang yang tiba dan berangkat dari Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang sebanyak 48.679 orang, dengan frekuensi kapal 365, dan Karimun 41.888 orang dengan frekuensi kapal 718.

Penumpang dari Pelabuhan Tanjung Perak yang tiba dan berangkat dari sejumlah pelabuhan di Batam dan Bintan sebanyak 26.116 orang dengan frekuensi kapal 80. Sedangkan penumpang yang tiba dan berangkat melalui Pelabuhan Tanjunguban Bintan sebanyak 19.764 orang dengan frekuensi kapal 373.

Penumpang dari Pelabuhan Dumai yang tiba dan berangkat melalui sejumlah pelabuhan di Tanjungpinang, Batam dan Kabupaten Karimun mencapai 17.459 orang dengan frekuensi kapal 118.

"Ada juga penumpang dari Ternate yang tiba dan berangkat melalui Pelabuhan Kijang Bintan sebanyak 17.293 orang dengan frekuensi kapal 189, Sorong 17.208 orang dengan frekuensi kapal 66, Selat Panjang 16.529 orang dengan frekuensi kapal 459), dan Pelabuhan Makassar 16.257 orang dengan frekuensi kapal 37," ujarnya.

Baca juga: ASDP tegaskan tolak layani kendaraan ODOL naik kapal

Berdasarkan hasil pengawasan bersama pihak kepolisian selama Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, kata dia aktivitas di pelabuhan berjalan lancar. Dishub Kepri tidak menemukan kendala yang berarti selama memberi pelayanan kepada para penumpang di pelabuhan.

"Kendala utama pelayaran sekarang hanya kondisi cuaca yang terkadang buruk sehingga pelayaran ditunda," ucapnya.