Ruangan dalam masjid yang bisa menampung 20 ribu orang itu terdiri atas dua lantai, yakni lantai bawah yang utama dan lantai atas yang berada di sebelah belakang dari saf shalat.
Shalat Jumat perdana di Masjid Al Jabbar itu diikuti oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, Panglima Kodam III Siliwangi Mayjen TNI Kunto Wibowo, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana dan pejabat-pejabat daerah lainnya.
Salat Jumat perdana itu dipimpin oleh imam KH Cecep Abdullah Syahid. Sedangkan khatib Shalat Jumat itu diisi oleh KH Juhadi Muhammad.
Baca juga: Gubernur Jawa Barat: Masjid Al Jabbar ramah lingkungan
Baca juga: Ribuan ASN Jabar "operasi semut" rapikan area Masjid Al-Jabbar
Pada peresmian Masjid Al Jabbar sekaligus Shalat Jumat perdana itu, Ridwan Kamil meminta maaf kepada masyarakat sekitar maupun tamu undangan dan warga lainnya terkait adanya kepadatan lalu lintas atau adanya pengalihan arus lalu lintas.Baca juga: Gubernur Jawa Barat: Masjid Al Jabbar ramah lingkungan
Baca juga: Ribuan ASN Jabar "operasi semut" rapikan area Masjid Al-Jabbar
Menurut Ridwan Kamil, akses yang saat ini digunakan belum seutuhnya merupakan akses utama menuju masjid itu. Nantinya, kata dia, akses utama menuju masjid tersebut adalah dari Gerbang Tol 149 Padalarang-Cileunyi.
"Nanti 100 persen mobil di tahun depan, masuknya lewat jalan tol, jalan yang lebar, nyaman sampai sini. Tapi karena situasi mohon maaf atas ketidaknyamanan," kata Ridwan Kamil.
Baca juga: Polrestabes kerahkan 531 personel saat peresmian Masjid Al Jabbar
Baca juga: Pemprov: Masjid Al Jabbar jadi daya tarik baru promosi luar negeri
Baca juga: Gubernur Jabar: Masjid Al Jabbar Gedebage tampung 50 ribu orang
Baca juga: Polrestabes kerahkan 531 personel saat peresmian Masjid Al Jabbar
Baca juga: Pemprov: Masjid Al Jabbar jadi daya tarik baru promosi luar negeri
Baca juga: Gubernur Jabar: Masjid Al Jabbar Gedebage tampung 50 ribu orang