Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 153 personel gabungan dari unsur Polri, TNI, dan Satpol PP dikerahkan untuk mengamankan misa Natal di Gereja Katedral Jakarta pada Sabtu (24/12) 2022.

“Jumlah keseluruhan personel gabungan 153 orang dari unsur Polri, TNI dan Satpol PP dan unsur lainnya,” kata Kapolsek Sawah Besar, AKP Patar Mula Bona saat ditemui di Gereja Katedral Jakarta.

Personel gabungan terdiri atas anggota Polri, Polsek, Polres, maupun BKO dari Polda, unsur Brimob dan Sabhara. Kemudian 40 personel TNI, 10 personel Satpol PP beserta anggota Dinas Perhubungan, Pemadam Kebakaran, puskesmas sebagai tenaga kesehatan, Dokkes Polri dan unit K-9.

Ia mengatakan posisi personel pengamanan dipusatkan atau paling banyak di Gereja Katedral, sebab merupakan salah satu yang terbesar dari 32 gereja di Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat, yang mengadakan misa Natal.

Selain itu, empat jam sebelum misa pertama pada pukul 16.30 WIB akan dilakukan sterilisasi baik di dalam gedung maupun di area luar gedung, yang akan dilakukan oleh tim jibom Brimob Polda.

“Tentunya kita harapkan bersama, semoga pelaksanaan ibadah perayaan Natal dan tahun baru nanti akan operasi Nataru ini akan berjalan aman lancar tanpa adanya ancaman,” kata dia.

Pihaknya berkoordinasi dengan intelijen, baik itu dari TNI, Polri, agar situasi aman terkendali. Selain itu, tim gabungan akan tetap waspada, dan selalu mengingatkan para anggota agar tidak meremehkan setiap ada orang atau ada hal-hal yang mencurigakan selama jalannya misa Natal, demikian Patar Mula Bonar.

Baca juga: Istiqlal sediakan lahan parkir bagi jemaat Katedral

Baca juga: Misa Natal Gereja Katedral Jakarta digelar dalam beberapa sesi

Baca juga: Misa Natal Katedral khidmat berbarengan salat jumat Istiqlal

Baca juga: Katedral Jakarta siapkan tempat parkir bagi peserta Misa Natal