Nampak kendaraan mobil begitu lancar melintas dari arah pintu keluar tol Jagorawi di Simpang Gadog menuju Puncak Bogor. Begitupun dengan sepeda motor yang datang dari arah Ciawi menuju arah yang sama.
Jika dilihat dari keseharian akhir pekan dan momentum hari libur pada umumnya, kepadatan lalu lintas di kawasan Puncak Bogor saat ini masih cukup normal dengan rata-rata kecepatan 20 sampai 40 kilometer per jam.
Kondisi tersebut didukung dengan kebijakan Kepolisian Resor (Polres) Bogor, Jawa Barat, memberlakukan rekayasa lalu lintas berupa sistem ganjil genap kendaraan di Jalur Puncak, Bogor, selama libur Natal dan Tahun Baru 2023.
Baca juga: Korlantas Polri prediksi puncak kepadatan mulai 23 Desember
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Bogor AKP Dicky Anggi Pranata di Kabupaten Bogor, Jumat mengatakan pemberlakuan ganjil genap pelat nomor kendaraan, mulai diberlakukan pada Jumat (23/12) pukul 15.00 WIB hingga Minggu (25/12) pukul 24.00 WIB di Jalur Puncak pada Operasi Lilin Lodaya 2022 ini.
Selanjutnya pada pekan depan dengan waktu yang sama pada Jumat (30/12) hingga Minggu, 1 Januari 2023.
Dicky menyebutkan bahwa pemberlakuan sistem ganjil genap di Jalur Puncak sudah diatur melalui Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) nomor 84 tahun 2021.
Namun demikian, pantauan ANTARA di Simpang Gadog, hingga Jumat (23/12) pukul 22.30 WIB, nampak kendaraan berpelat nomor genap masih melintas ke jalur Puncak Bogor ini. Kendaraan yang melanggar kebanyakan adalah sepeda motor.
​Sementara, kendaraan mobil dari arah tol terpantau lebih tertib di mana kebanyakan yang melintas berpelat nomor ganjil.
Baca juga: Kemenhub antisipasi kepadatan lalu lintas di Kawasan Puncak Bogor
Dicky menerangkan kebijakan ganjil genap pelat nomor kendaraan akan melihat kondisi kepadatan kendaraan yang jika cukup membuat antrean panjang akan dikombinasikan antara pemberlakuan sistem ganjil genap dengan sistem satu arah.
"Ganjil genap kita terapkan untuk mobil dan sepeda motor," katanya.
Dalam pengamanan dan pelayanan lalu lintas selama Perayaan Natal dan Tahun Baru 2022 ini, sebanyak 2.500 personel gabungan dikerahkan bersama antara kepolisian, TNI dan pemerintah setempat. Polres Bogor juga telah menyiapkan 17 pos pelayanan dan pengamanan lalu lintas Operasi Lilin Lodaya 2022 ini.
Baca juga: Pusat oleh-oleh jadi titik kepadatan lalu lintas di Solo