Jakarta (ANTARA) - Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Budi Sartono menyatakan hasil monitor 202 gereja di wilayahnya dipastikan seluruhnya aman untuk ibadah Natal.
Budi menjelaskan Polresto Jakarta Timur akan menempatkan personel di masing-masing gereja baik yang menyelenggarakan ibadah Natal maupun tidak.
"Dari 202 itu ada yang mengadakan ibadah dan ada yang tidak. Tetapi tetap semua gereja meski tidak mengadakan, kita drop anggota," kata Budi Sartono saat apel gelar pasukan operasi Lilin Jaya di Jakarta, Kamis.
Budi menambahkan pihaknya akan menempatkan sedikitnya dua hingga 10 personel kepolisian untuk mengamankan gereja saat perayaan Natal.
Nantinya pengamanan tersebut juga akan melibatkan anggota TNI, ormas keagamaan, hingga petugas keamanan dari masing-masing gereja.
"Setiap gereja akan didrop anggota sesuai dengan jumlah kapasitas dan lainnya. Ada yang sampai dua orang, ada yang sepuluh atau lima orang," ujar Budi Sartono.
Lebih lanjut, Budi mengatakan pihaknya juga akan mulai melakukan sterilisasi pada masing-masing gereja mulai tanggal 24 - 25 Desember 2022.
Sterilisasi itu dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya potensi bahaya yang dapat mengganggu jalannya ibadah Natal.
"Jadi setiap pengamanan gereja akan dilakukan sterilisasi. Nanti tanggal 24 dan 25 Desember akan dilaksanakan sterilisasi baik dari pihak jibom (penjinak bom), K9, dan sebagainya," tutur Budi.
Baca juga: Sebanyak 102.836 kendaraan tinggalkan Jakarta lewat GT Cikampek Utama
Baca juga: PLN jamin ketersediaan listrik Natal dan Tahun Baru Katedral
Baca juga: Jaktim kerahkan 2000 personel untuk Natal dan Tahun Baru 2023
Kapolresto Jaktim nyatakan seluruh gereja aman untuk ibadah Natal
22 Desember 2022 10:55 WIB
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Budi Sartono (tengah) saat ditemui usai apel gelar pasukan operasi Lilin Jaya di TMII, Jakarta, Kamis (22/12/2022). ANTARA/Yogi Rachman/aa.
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022
Tags: