Pasokan minyak mentah AS turun, data minyak bumi lainnya beragam
22 Desember 2022 06:41 WIB
Foto Dokumen: Labirin pipa dan katup minyak mentah digambarkan selama tur oleh Departemen Energi di Cadangan Minyak Strategis di Freeport, Texas, AS 9 Juni 2016. ANTARA/REUTERS/Richard Carson
Houston (ANTARA) - Input kilang minyak mentah AS mencapai rata-rata 16 juta barel per hari selama pekan yang berakhir 16 Desember, lebih rendah 150.000 barel per hari dari rata-rata minggu sebelumnya, menurut laporan mingguan yang dikeluarkan oleh Badan Informasi Energi AS (EIA) pada Rabu (21/12/2022).
Kilang-kilang beroperasi pada 90,9 persen dari kapasitas operasi mereka minggu lalu, dibandingkan dengan 92,2 persen pada minggu sebelumnya, kata laporan Weekly Petroleum Data.
Selama periode yang sama, produksi bensin naik dan produksi bahan bakar sulingan turun, masing-masing mencapai rata-rata 9,6 juta barel per hari dan 5,1 juta barel per hari.
Persediaan minyak mentah komersial AS, tidak termasuk yang ada di Cadangan Minyak Strategis (SPR), turun 5,9 juta barel dari minggu sebelumnya menjadi 418,2 juta barel, sekitar 7,0 persen di bawah rata-rata lima tahun untuk tahun ini.
Total persediaan bensin motor melonjak 2,5 juta barel dari minggu sebelumnya, sekitar 2,0 persen di bawah rata-rata lima tahun untuk tahun ini.
Pekan lalu, persediaan bensin jadi dan persediaan komponen campuran naik. Persediaan bahan bakar sulingan turun 0,2 juta barel selama periode yang sama, sekitar 7,0 persen di bawah rata-rata lima tahun untuk tahun ini.
Persediaan propana/propilena turun 2,9 juta barel dari minggu lalu, tetapi 17 persen di atas rata-rata lima tahun untuk tahun ini.
Total persediaan minyak bumi komersial turun 11,6 juta barel pekan lalu.
Total produk yang dipasok selama periode empat minggu terakhir rata-rata 20,1 juta barel per hari, turun 4,2 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Selama empat minggu terakhir, produk motor bensin dipasok rata-rata 8,4 juta barel per hari, turun 7,1 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Produk bahan bakar distilasi dipasok rata-rata 3,7 juta barel per hari selama empat minggu terakhir, turun 9,2 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Produk bahan bakar jet yang dipasok naik 9,6 persen dibandingkan dengan periode empat minggu yang sama tahun lalu.
Baca juga: Minyak melonjak lebih dari dua dolar dipicu penarikan persediaan AS
Baca juga: Harga minyak naik ditopang dolar AS yang lebih lemah
Baca juga: Minyak berubah tipis, penarikan stok AS imbangi khawatir COVID China
Kilang-kilang beroperasi pada 90,9 persen dari kapasitas operasi mereka minggu lalu, dibandingkan dengan 92,2 persen pada minggu sebelumnya, kata laporan Weekly Petroleum Data.
Selama periode yang sama, produksi bensin naik dan produksi bahan bakar sulingan turun, masing-masing mencapai rata-rata 9,6 juta barel per hari dan 5,1 juta barel per hari.
Persediaan minyak mentah komersial AS, tidak termasuk yang ada di Cadangan Minyak Strategis (SPR), turun 5,9 juta barel dari minggu sebelumnya menjadi 418,2 juta barel, sekitar 7,0 persen di bawah rata-rata lima tahun untuk tahun ini.
Total persediaan bensin motor melonjak 2,5 juta barel dari minggu sebelumnya, sekitar 2,0 persen di bawah rata-rata lima tahun untuk tahun ini.
Pekan lalu, persediaan bensin jadi dan persediaan komponen campuran naik. Persediaan bahan bakar sulingan turun 0,2 juta barel selama periode yang sama, sekitar 7,0 persen di bawah rata-rata lima tahun untuk tahun ini.
Persediaan propana/propilena turun 2,9 juta barel dari minggu lalu, tetapi 17 persen di atas rata-rata lima tahun untuk tahun ini.
Total persediaan minyak bumi komersial turun 11,6 juta barel pekan lalu.
Total produk yang dipasok selama periode empat minggu terakhir rata-rata 20,1 juta barel per hari, turun 4,2 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Selama empat minggu terakhir, produk motor bensin dipasok rata-rata 8,4 juta barel per hari, turun 7,1 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Produk bahan bakar distilasi dipasok rata-rata 3,7 juta barel per hari selama empat minggu terakhir, turun 9,2 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Produk bahan bakar jet yang dipasok naik 9,6 persen dibandingkan dengan periode empat minggu yang sama tahun lalu.
Baca juga: Minyak melonjak lebih dari dua dolar dipicu penarikan persediaan AS
Baca juga: Harga minyak naik ditopang dolar AS yang lebih lemah
Baca juga: Minyak berubah tipis, penarikan stok AS imbangi khawatir COVID China
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2022
Tags: