Kemenhub gelar posko pemantauan dan pengendalian transportasi
19 Desember 2022 13:59 WIB
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat membuka Pos Koordinasi (Posko) Angkutan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 secara daring, Senin (19/12/2022). ANTARA/HO-BKIP Kemenhub/am.
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menggelar Pos Koordinasi (Posko) Angkutan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 untuk memantau dan mengendalikan kelancaran transportasi masyarakat di masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan posko bertujuan melakukan pemantauan dan pengendalian transportasi, serta meningkatkan koordinasi dan kolaborasi antar pemangku kepentingan terkait, sehingga penyelenggaraannya dapat berjalan dengan selamat, aman, nyaman dan sehat.
"Untuk itu, saya minta pelaksanaan Nataru ini dapat dikelola dengan baik, agar penyelenggaraanya selain memperhatikan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan, juga tetap mengedepankan aspek kesehatan," kata Menhub saat membuka posko secara daring, Senin.
Budi mengatakan libur Natal dan Tahun Baru kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya, yang mana pergerakan mobilitas tidak dibatasi.
Selain itu, ada sejumlah hal yang menjadi perhatian yakni beberapa minggu terakhir kasus COVID-19 yang cenderung meningkat, bersamaan dengan waktu libur sekolah, dan tren mobilitas masyarakat yang cukup tinggi yang mana berdasarkan hasil survei yang dilakukan Kemenhub melalui Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan, ada sebanyak 44,17 juta orang akan bepergian di masa libur Nataru.
Menhub mengungkapkan, dari hasil survei, moda transportasi yang menjadi pilihan utama masyarakat adalah kendaraan pribadi baik mobil maupun motor.
Ia juga mengimbau agar masyarakat tidak melakukan perjalanan jauh dengan sepeda motor karena membahayakan keselamatan.
"Agar perjalanan lebih nyaman, moda transportasi publik seperti bus, kereta api, kapal laut dan kapal penyeberangan, dan pesawat, bisa menjadi pilihan masyarakat selain kendaraan pribadi. Kami sudah siapkan dan kami berupaya memberikan pelayanan dengan baik," ujarnya.
Lebih lanjut, Menhub meminta jajarannya beserta pemangku kepentingan terkait agar memanfaatkan posko ini dengan baik dan saling bersinergi dan berkolaborasi secara aktif dan responsif dalam rangka menyukseskan penyelenggaraan angkutan Nataru.
Posko Angkutan Nataru akan dilaksanakan mulai 19 Januari 2022 sampai 3 Januari 2023 dan akan ditutup pada 4 Januari 2023.
Posko Angkutan Nataru bertempat di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan Gedung Cipta Lantai 7, Jalan Medan Merdeka Barat No 8 Jakarta Pusat.
Selain itu, pos pelayanan dan pos monitoring juga tersebar di simpul-simpul transportasi di sejumlah daerah.
Turut hadir dalam pembukaan, Sekretaris Jenderal Kemenhub Novie Riyanto, Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno, Dirjen Perhubungan Laut Arif Toha, Dirjen Perkeretaapian Risal Wasal, Dirut PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi, perwakilan BUMN sektor transportasi, sejumlah stakeholder transportasi, dan jajaran unit pelaksana teknis dan dinas perhubungan provinsi, kabupaten, dan kota seluruh Indonesia.
Baca juga: Kemenhub imbau pengguna pesawat rencanakan perjalanan sejak dini
Baca juga: Kemenhub siapkan rekayasa lalu lintas antisipasi liburan akhir tahun
Baca juga: Kemenhub prediksi 44,17 juta orang bepergian pada Natal dan Tahun Baru
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan posko bertujuan melakukan pemantauan dan pengendalian transportasi, serta meningkatkan koordinasi dan kolaborasi antar pemangku kepentingan terkait, sehingga penyelenggaraannya dapat berjalan dengan selamat, aman, nyaman dan sehat.
"Untuk itu, saya minta pelaksanaan Nataru ini dapat dikelola dengan baik, agar penyelenggaraanya selain memperhatikan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan, juga tetap mengedepankan aspek kesehatan," kata Menhub saat membuka posko secara daring, Senin.
Budi mengatakan libur Natal dan Tahun Baru kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya, yang mana pergerakan mobilitas tidak dibatasi.
Selain itu, ada sejumlah hal yang menjadi perhatian yakni beberapa minggu terakhir kasus COVID-19 yang cenderung meningkat, bersamaan dengan waktu libur sekolah, dan tren mobilitas masyarakat yang cukup tinggi yang mana berdasarkan hasil survei yang dilakukan Kemenhub melalui Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan, ada sebanyak 44,17 juta orang akan bepergian di masa libur Nataru.
Menhub mengungkapkan, dari hasil survei, moda transportasi yang menjadi pilihan utama masyarakat adalah kendaraan pribadi baik mobil maupun motor.
Ia juga mengimbau agar masyarakat tidak melakukan perjalanan jauh dengan sepeda motor karena membahayakan keselamatan.
"Agar perjalanan lebih nyaman, moda transportasi publik seperti bus, kereta api, kapal laut dan kapal penyeberangan, dan pesawat, bisa menjadi pilihan masyarakat selain kendaraan pribadi. Kami sudah siapkan dan kami berupaya memberikan pelayanan dengan baik," ujarnya.
Lebih lanjut, Menhub meminta jajarannya beserta pemangku kepentingan terkait agar memanfaatkan posko ini dengan baik dan saling bersinergi dan berkolaborasi secara aktif dan responsif dalam rangka menyukseskan penyelenggaraan angkutan Nataru.
Posko Angkutan Nataru akan dilaksanakan mulai 19 Januari 2022 sampai 3 Januari 2023 dan akan ditutup pada 4 Januari 2023.
Posko Angkutan Nataru bertempat di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan Gedung Cipta Lantai 7, Jalan Medan Merdeka Barat No 8 Jakarta Pusat.
Selain itu, pos pelayanan dan pos monitoring juga tersebar di simpul-simpul transportasi di sejumlah daerah.
Turut hadir dalam pembukaan, Sekretaris Jenderal Kemenhub Novie Riyanto, Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno, Dirjen Perhubungan Laut Arif Toha, Dirjen Perkeretaapian Risal Wasal, Dirut PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi, perwakilan BUMN sektor transportasi, sejumlah stakeholder transportasi, dan jajaran unit pelaksana teknis dan dinas perhubungan provinsi, kabupaten, dan kota seluruh Indonesia.
Baca juga: Kemenhub imbau pengguna pesawat rencanakan perjalanan sejak dini
Baca juga: Kemenhub siapkan rekayasa lalu lintas antisipasi liburan akhir tahun
Baca juga: Kemenhub prediksi 44,17 juta orang bepergian pada Natal dan Tahun Baru
Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2022
Tags: