Jakarta (ANTARA) - PT Pasar Dana Pinjaman yang memiliki aplikasi peer to peer lending Danamas mencatat telah menyalurkan pinjaman senilai Rp10,5 triliun dari 330 ribu pemilik modal kepada 24 juta peminjam modal hingga akhir Oktober 2022.


CEO Danamas Joyce Andries mengatakan total dana yang disalurkan kepada peminjam tersebut tumbuh 83 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

"Salah satu obyektif bisnis yang Danamas ingin jembatani adalah kebutuhan instrumen investasi yang terpercaya serta menguntungkan bagi pemilik modal dengan pelaku usaha yang memiliki kebutuhan tinggi akan dana segar di tengah pesatnya pertumbuhan bisnis UMKM," katanya dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat.
Dalam menyalurkan modal yang dipercayakan nasabah serta investornya, Danamas bermitra dengan sejumlah Bank Perkreditan Rakyat dan bank lainnya seperti Bank Raya Indonesia dan Bank Ganesha.

Hal ini memungkinkan Danamas, yang merupakan salah satu unit bisnis Sinar Mas Multiartha, memenuhi komitmennya untuk dapat meningkatkan aksesibilitas kebutuhan modal segala kalangan, serta menjadikan akses untuk permodalan usaha menjadi semakin inklusif.

Layanan akses permodalan yang difasilitasi Danamas juga memberikan alternatif bagi para pemilik properti agar properti mereka dapat menjadi aktiva yang produktif.

Dengan menjadikan aset sebagai agunan, nasabah Danamas bisa mendapatkan akses modal hingga maksimal Rp2 miliar.

Proses aplikasi yang mudah dan penilaian cepat juga menjadikan Danamas sebagai platform yang lebih disukai nasabahnya.

“Danamas terus aktif dalam melihat peluang yang ada dan berencana untuk melakukan diversifikasi melalui penyediaan beragam layanan permodalan baru dan bermanfaat untuk nasabahnya di 2023. Dengan begitu misi perusahaan untuk menjadi produktif serta kompetitif akan segera tercapai,” kata Joyce.

Baca juga: 2022, Danamas bidik pendanaan Rp2,3 triliun untuk 10 ribu UMKM

Baca juga: Asparindo gandeng pinjol Danamas sediakan pembiayaan pedagang pasar

Baca juga: Danamas gandeng eFishery dukung pembiayaan UMKM perikanan