Menpora berharap pundi-pundi emas Indonesia bertambah di WJWC 2022
7 Desember 2022 22:38 WIB
Atlet wushu Indonesia Ivana Beatrice Liestio melakukan hormat bendera saat upacara pengalungan medali nomor Taolu Daoshu kelompok A putri Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022 di ICE BSD, Tangerang, Banten, Rabu (7/12/2022). Ivana berhasil meraih medali emas dengan 9.200 poin, medali perak diperoleh atlet wushu Singapura Xue Ling Kassandra dengan poin 9.100 dan medali perunggu diperoleh atlet wushu Malaysia Kai Xin Wong dengan poin 9.016. ANTARA FOTO/Fauzan/aww (ANTARA FOTO/FAUZAN)
Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali berharap pundi-pundi medali emas Indonesia terus bertambah dalam Kejuaraan Dunia Wushu Junior (WJWC) 2022.
Amali mengatakan kesuksesan Indonesia mencapai target enam medali emas pada hari kedua di ICE BSD, Tangerang, Banten, Rabu, menjadi pelecut bagi atlet lainnya untuk bisa menjadi yang terbaik.
"Saya kira sukses prestasi sudah kita raih dengan keberhasilan Kontingen Wushu Junior Indonesia mengoleksi enam emas dan satu perunggu pada hari kedua pelaksanaan Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022," kata Amali yang menyaksikan aksi atlet Indonesia berlaga ICE BSD, Rabu.
"Saya berharap medali emas bisa bertambah lagi karena waktu pelaksanaan masih panjang," ujarnya menambahkan.
Dia juga menambahkan pencapaian skuad Merah Putih di WJWC 2022 adalah bukti program pembinaan olahraga wushu di Indonesia makin baik.
"Semoga akan makin baik pembinaannya ke depan. Sebab, ini kejuaraan junior dan tujuannya ada yakni Road to Youth Olympic Games 2026 di Dakar, Senegal, mereka dipersiapkan lebih baik lagi," ujarnya.
Baca juga: Kylie bawa Indonesia capai target di Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022
Baca juga: Indonesia tambah dua emas pada hari kedua WJWC 2022
Pada hari kedua, Indonesia meraih tiga emas dan satu perunggu. Tiga emas melalui Thalia Marvelina Tanzil (nomor daoshu kategori junior B putri), Ivana Beatrice Liestio (nomor daoshu kategori junior A putri), dan Kylie Suyoto Kwok (nomor jianshu kategori junior A putri).
Sementara perunggu melalui Richard Dean Kurnia yang turun pada nomor daoshu kategori junior C putra.
Dengan hasil ini, Indonesia untuk sementara berada di puncak klasemen sementara perolehan medali dengan enam emas dan satu perunggu.
China di urutan kedua dengan mengoleksi lima emas. Kemudian Singapura di bawahnya dengan dua emas, tiga perak, empat perunggu.
Hong Kong di posisi keempat dengan dua emas satu perak, dan dua perunggu dan Jepang kelima dengan dua emas, satu perak.
Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022 diikuti peserta dari 60 negara dan 2 region (Hongkong dan Macau) dengan memperebutkan 71 medali emas (45 taolu dan 17 sanda).
Baca juga: Lindswell beri motivasi atlet wushu Indonesia di WJWC 2022
Baca juga: Rainer buka kran emas tuan rumah di Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022
Baca juga: Jokowi: Kejuaraan Dunia Wushu Junior pererat persaudaraan antarbangsa
Amali mengatakan kesuksesan Indonesia mencapai target enam medali emas pada hari kedua di ICE BSD, Tangerang, Banten, Rabu, menjadi pelecut bagi atlet lainnya untuk bisa menjadi yang terbaik.
"Saya kira sukses prestasi sudah kita raih dengan keberhasilan Kontingen Wushu Junior Indonesia mengoleksi enam emas dan satu perunggu pada hari kedua pelaksanaan Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022," kata Amali yang menyaksikan aksi atlet Indonesia berlaga ICE BSD, Rabu.
"Saya berharap medali emas bisa bertambah lagi karena waktu pelaksanaan masih panjang," ujarnya menambahkan.
Dia juga menambahkan pencapaian skuad Merah Putih di WJWC 2022 adalah bukti program pembinaan olahraga wushu di Indonesia makin baik.
"Semoga akan makin baik pembinaannya ke depan. Sebab, ini kejuaraan junior dan tujuannya ada yakni Road to Youth Olympic Games 2026 di Dakar, Senegal, mereka dipersiapkan lebih baik lagi," ujarnya.
Baca juga: Kylie bawa Indonesia capai target di Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022
Baca juga: Indonesia tambah dua emas pada hari kedua WJWC 2022
Pada hari kedua, Indonesia meraih tiga emas dan satu perunggu. Tiga emas melalui Thalia Marvelina Tanzil (nomor daoshu kategori junior B putri), Ivana Beatrice Liestio (nomor daoshu kategori junior A putri), dan Kylie Suyoto Kwok (nomor jianshu kategori junior A putri).
Sementara perunggu melalui Richard Dean Kurnia yang turun pada nomor daoshu kategori junior C putra.
Dengan hasil ini, Indonesia untuk sementara berada di puncak klasemen sementara perolehan medali dengan enam emas dan satu perunggu.
China di urutan kedua dengan mengoleksi lima emas. Kemudian Singapura di bawahnya dengan dua emas, tiga perak, empat perunggu.
Hong Kong di posisi keempat dengan dua emas satu perak, dan dua perunggu dan Jepang kelima dengan dua emas, satu perak.
Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022 diikuti peserta dari 60 negara dan 2 region (Hongkong dan Macau) dengan memperebutkan 71 medali emas (45 taolu dan 17 sanda).
Baca juga: Lindswell beri motivasi atlet wushu Indonesia di WJWC 2022
Baca juga: Rainer buka kran emas tuan rumah di Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022
Baca juga: Jokowi: Kejuaraan Dunia Wushu Junior pererat persaudaraan antarbangsa
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2022
Tags: