Jakarta (ANTARA) - Perayaan Natal yang dilakukan Gereja Tiberias di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) tidak akan menggunakan area lapangan rumput sesuai dengan aturan pemerintah dan FIFA jelang perhelatan Piala Dunia U-20 2023.

Ketua Humas dan Sekretaris Umum Gereja Tiberias Indonesia Pendeta Gideon Simanjuntak di Jakarta, Minggu, mengatakan pihaknya tidak akan menggunakan area lapangan rumput di Stadion Utama GBK serta mengganti penggunaan kembang api dengan laser sesuai dengan aturan.

"Natal kali ini sangat unik karena Indonesia sedang berbenah menyambut Piala Dunia U-20 jadi kembang api tidak diperbolehkan dan lapangan rumput tidak diperbolehkan," kata Pendeta Gideon.

"Kami mengikuti peraturan pemerintah jadi lapangan tidak kami utak-atik dan tidak ada kembang api. Tapi sebagai pengganti laser kami pakai selevel dengan Asian Games," tambahnya.

Dalam perayaan Natal akbar yang diperkirakan akan dihadiri ribuan orang tersebut juga sudah dipastikan telah mendapatkan izin dan pengawalan dari Kepolisian RI serta Satuan Tugas Penanganan COVID-19.

Di konferensi pers yang sama, Asisten Gembala Sidang Gereja Tiberias Indonesia Pendeta Melvin B. Tuela mengatakan pihaknya melibatkan berbagai unsur pemerintah untuk memastikan kelancaran acara perayaan Natal akbar tersebut.

"Kami melibatkan pemerintah dalam hal ini TNI dan Polri yang sudah bersiaga dan mengamankan, mensterilkan kawasan GBK Senayan dan sekitarnya," ujarnya.

Pihaknya juga memeriksa setiap jemaat yang memasuki area Stadion Utama GBK dan memastikan terjaganya proses keluar masuk di area perayaan.

Baca juga: Perayaan Natal akbar di GBK dipastikan terapkan protokol kesehatan Baca juga: KAI Madiun sediakan satu KA tambahan pada angkutan Natal-Tahun Baru