IHSG jelang akhir pekan melemah ikuti penurunan bursa kawasan
2 Desember 2022 09:49 WIB
Ilustrasi - Karyawan melintas di dekat layar monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, ANTARA FOTO/Galih Pradipta/hp/pri.
Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) jelang akhir pekan melemah mengikuti penurunan bursa saham kawasan Asia.
IHSG dibuka melemah 31,94 poin atau 0,45 persen ke posisi 6.988,86. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 6,56 poin atau 0,66 persen ke posisi 989,41.
"Untuk hari ini kami memperkirakan IHSG akan melemah, didorong oleh rilis data tenaga kerja yang terus mencatatkan penurunan, serta confidence manufaktur yang terus mencatatkan penurunan, serta melemahnya harga batubara sebagai komoditas utama ekspor Indonesia," tulis Tim Riset Panin Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Jumat.
Pasar saham AS kemarin ditutup bervariasi. Dow Jones melemah 0,56 persen, S&P 500 turun 0,09 persen, dan Nasdaq naik 0,13 persen.
Rilis data tercatat bervariasi di mana ISM manufacturing index mencatatkan penurunan yang lebih buruk dari estimasi, namun PCE deflator tercatat positif, hanya meningkat 0,2 persen (mom) atau 5 persen (yoy).
PCE tersebut juga mengalami perbaikan dibandingkan periode September yang mencatatkan kenaikan 0,5 persen (mom) atau 5,2 persen (yoy). Namun investor patut mencermati bahwa ada penurunan penambahan tenaga kerja yang hanya sebanyak 200 ribu pada November dibanding bulan sebelumnya 261 ribu.
Baca juga: IHSG Jumat dibuka melemah 31,94 poin
Sementara itu, pasar saham Eropa kemarin ditutup bervariasi. DAX naik 0,65 persen, FTSE turun 0,19 persen, dan STOXX600 menguat 0,89 persen.
Investor masih mencermati situasi musim dingin di Eropa, di mana dampak dari sanksi terhadap Rusia akan lebih terasa pada musim dingin ini, karena kelangkaan energi seperti minyak, gas dan batubara.
Rilis data manufaktur di Eropa menunjukan perbaikan naik ke 47,1 pada November 2022 dari bulan sebelumnya 46,4 namun masih di bawah estimasi.
Dari Asia, Pemerintah China mengindikasikan sinyal untuk mengurangi restriksi sosial, setelah pemerintah mengizinkan untuk masyarakat yang terinfeksi COVID-19, untuk melakukan isolasi sendiri di rumah. Hal itu merespon protes dan demo yang dilakukan di beberapa wilayah.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei melemah 551,33 atau 1,95 persen ke 27.674,75 indeks Hang Seng turun 7,25 atau 0,04 persen ke 18.729,19, indeks Shanghai meningkat 0,05 poin ke 3.165,52, dan indeks Straits Times terkoreksi 16,95 poin atau 0,51 persen ke 3.275,78
Baca juga: IHSG ditutup melemah di tengah penguatan bursa saham regional Asia
Baca juga: IHSG melemah jelang rilis data inflasi November
IHSG dibuka melemah 31,94 poin atau 0,45 persen ke posisi 6.988,86. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 6,56 poin atau 0,66 persen ke posisi 989,41.
"Untuk hari ini kami memperkirakan IHSG akan melemah, didorong oleh rilis data tenaga kerja yang terus mencatatkan penurunan, serta confidence manufaktur yang terus mencatatkan penurunan, serta melemahnya harga batubara sebagai komoditas utama ekspor Indonesia," tulis Tim Riset Panin Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Jumat.
Pasar saham AS kemarin ditutup bervariasi. Dow Jones melemah 0,56 persen, S&P 500 turun 0,09 persen, dan Nasdaq naik 0,13 persen.
Rilis data tercatat bervariasi di mana ISM manufacturing index mencatatkan penurunan yang lebih buruk dari estimasi, namun PCE deflator tercatat positif, hanya meningkat 0,2 persen (mom) atau 5 persen (yoy).
PCE tersebut juga mengalami perbaikan dibandingkan periode September yang mencatatkan kenaikan 0,5 persen (mom) atau 5,2 persen (yoy). Namun investor patut mencermati bahwa ada penurunan penambahan tenaga kerja yang hanya sebanyak 200 ribu pada November dibanding bulan sebelumnya 261 ribu.
Baca juga: IHSG Jumat dibuka melemah 31,94 poin
Sementara itu, pasar saham Eropa kemarin ditutup bervariasi. DAX naik 0,65 persen, FTSE turun 0,19 persen, dan STOXX600 menguat 0,89 persen.
Investor masih mencermati situasi musim dingin di Eropa, di mana dampak dari sanksi terhadap Rusia akan lebih terasa pada musim dingin ini, karena kelangkaan energi seperti minyak, gas dan batubara.
Rilis data manufaktur di Eropa menunjukan perbaikan naik ke 47,1 pada November 2022 dari bulan sebelumnya 46,4 namun masih di bawah estimasi.
Dari Asia, Pemerintah China mengindikasikan sinyal untuk mengurangi restriksi sosial, setelah pemerintah mengizinkan untuk masyarakat yang terinfeksi COVID-19, untuk melakukan isolasi sendiri di rumah. Hal itu merespon protes dan demo yang dilakukan di beberapa wilayah.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei melemah 551,33 atau 1,95 persen ke 27.674,75 indeks Hang Seng turun 7,25 atau 0,04 persen ke 18.729,19, indeks Shanghai meningkat 0,05 poin ke 3.165,52, dan indeks Straits Times terkoreksi 16,95 poin atau 0,51 persen ke 3.275,78
Baca juga: IHSG ditutup melemah di tengah penguatan bursa saham regional Asia
Baca juga: IHSG melemah jelang rilis data inflasi November
Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Satyagraha
Copyright © ANTARA 2022
Tags: