Liga 1 Indonesia
Pelatih Bali United menaruh harap pada Spaso di Timnas
1 Desember 2022 21:50 WIB
Pemain tim nasional (timnas) sepak bola senior berlari mengelilingi lapangan di Training Ground Bali United, Pantai Purnama, Gianyar, Bali, Senin (28/11/2022), saat pemusatan latihan perdana menjelang Piala AFF 2022. (ANTARA/Genta Tenri Mawangi)
Jakarta (ANTARA) - Pelatih Bali United Stefano Cugurra menaruh harapan besar terhadap anak asuhnya Ilija Spasojevic yang dipanggil mengikuti pemusatan latihan (TC) bersama Tim Nasional Indonesia untuk persiapan Piala AFF 2022.
Teco, sapaan akrab pelatih asal Brazil tersebut berharap Spaso bisa tampil impresif di setiap laga yang diikuti dan terhindar dari cedera.
"Mudah-mudahan Spaso tidak cedera di Timnas dan bisa main bagus di sana sehingga bisa tampil maksimal di setiap pertandingan," kata Teco, sapaan akrab Stefano, melalui laman resmi klub, Kamis.
Sebelumnya, pemain yang akrab disapa Spaso dipanggil oleh Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengikuti TC sebagai persiapan Piala AFF 2022, menggantikan Muhammad Dimas Drajat yang cedera.
Baca juga: PSSI panggil Ilija Spasojevic ke timnas untuk gantikan Dimas Drajad
Menurut Teco, pemanggilan striker berdarah Montenegro untuk mengikuti TC bersama Timnas Indonesia sebagai persiapan menghadapi Piala AFF 2022 merupakan keputusan yang tepat.
Apalagi, kata dia, pencetak gol terbanyak kompetisi musim lalu itu memiliki potensi yang besar sebagai lini depan skuad Garuda dalam menghadapi lawan-lawan di Piala AFF 2022.
"Liga 1 kali lalu Spaso adalah top skor dan sekarang dia dipanggil ikut latihan di Timnas. Tentu ini kabar bagus untuk Bali United dan juga Spaso," kata pemegang tiga trofi Liga 1 itu.
Spaso, diakui Teco, menjadi salah satu penyerang lokal berkualitas di Liga 1 Indonesia. Trofi Liga 1 berhasil diperolehnya pada tiga edisi berbeda bersama Bhayangkara FC tahun 2017 dan Bali United pada musim 2019 dan 2021/2022.
Pada Liga musim lalu, pemilik nomor punggung 9 di skuad Serdadu Tridatu itu juga menjadi pencetak gol terbanyak dengan 23 gol.
Pada musim ini, Spaso telah mengoleksi 7 gol dari 11 laga, sementara di Liga 1, Spaso total telah menabung 68 gol dan 15 assist dari 129 laga.
Baca juga: Pelatih Bali United sebut sistem "bubble" tak efektif bagi semua klub
Baca juga: Bek Bali United Made Andhika akui berat laga tanpa penonton
Teco, sapaan akrab pelatih asal Brazil tersebut berharap Spaso bisa tampil impresif di setiap laga yang diikuti dan terhindar dari cedera.
"Mudah-mudahan Spaso tidak cedera di Timnas dan bisa main bagus di sana sehingga bisa tampil maksimal di setiap pertandingan," kata Teco, sapaan akrab Stefano, melalui laman resmi klub, Kamis.
Sebelumnya, pemain yang akrab disapa Spaso dipanggil oleh Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengikuti TC sebagai persiapan Piala AFF 2022, menggantikan Muhammad Dimas Drajat yang cedera.
Baca juga: PSSI panggil Ilija Spasojevic ke timnas untuk gantikan Dimas Drajad
Menurut Teco, pemanggilan striker berdarah Montenegro untuk mengikuti TC bersama Timnas Indonesia sebagai persiapan menghadapi Piala AFF 2022 merupakan keputusan yang tepat.
Apalagi, kata dia, pencetak gol terbanyak kompetisi musim lalu itu memiliki potensi yang besar sebagai lini depan skuad Garuda dalam menghadapi lawan-lawan di Piala AFF 2022.
"Liga 1 kali lalu Spaso adalah top skor dan sekarang dia dipanggil ikut latihan di Timnas. Tentu ini kabar bagus untuk Bali United dan juga Spaso," kata pemegang tiga trofi Liga 1 itu.
Spaso, diakui Teco, menjadi salah satu penyerang lokal berkualitas di Liga 1 Indonesia. Trofi Liga 1 berhasil diperolehnya pada tiga edisi berbeda bersama Bhayangkara FC tahun 2017 dan Bali United pada musim 2019 dan 2021/2022.
Pada Liga musim lalu, pemilik nomor punggung 9 di skuad Serdadu Tridatu itu juga menjadi pencetak gol terbanyak dengan 23 gol.
Pada musim ini, Spaso telah mengoleksi 7 gol dari 11 laga, sementara di Liga 1, Spaso total telah menabung 68 gol dan 15 assist dari 129 laga.
Baca juga: Pelatih Bali United sebut sistem "bubble" tak efektif bagi semua klub
Baca juga: Bek Bali United Made Andhika akui berat laga tanpa penonton
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022
Tags: