Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis ditutup di zona hijau pada perdagangan Selasa waktu setempat (29/11/2022), berbalik menguat dari penurunan sehari sebelumnya, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris sedikit menguat 0,06 persen atau 3,77 poin menjadi menetap di 6.668,97 poin.

Indeks CAC 40 terpangkas 0,70 persen atau 47,28 poin menjadi 6.665,20 poin pada Senin (28/11/2022), setelah bertambah 0,08 persen atau 5,16 poin menjadi 6.712,48 poin pada Jumat (25/11/2022), dan terangkat 0,42 persen atau 28,23 poin menjadi 6.707,32 poin pada Kamis (24/11/2022).

Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 16 saham berhasil membukukan keuntungan, sedangkan 24 saham lainnya menderita kerugian.

ArcelorMittal SA, sebuah perusahaan manufaktur baja multinasional Luksemburg meningkat 2,98 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan energi dan perminyakan multinasional Prancis yang terintegrasi TotalEnergies SE terdongkrak 2,08 persen, serta perusahaan industri pesawat terbang komersial, pesawat tempur dan peralatan militer Eropa Airbus SE bertambah 1,70 persen.

Sementara itu, Worldline SA, sebuah perusahaan jasa-jasa pembayaran dan transaksional multinasional Prancis menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya anjlok 3,16 persen.

Disusul oleh saham perusahaan jasa dan konsultasi teknologi informasi multinasional Prancis yang berkantor pusat di Paris Capgemini SE tergelincir 2,98 persen, serta perusahaan teknologi yang menyediakan layanan aplikasi perangkat lunak untuk mendukung proses inovasi perusahaan klien Dassault Systemes SE melemah 2,17 persen.

Baca juga: Saham Prancis hentikan reli, indeks CAC 40 terpangkas 0,70 persen
Baca juga: Saham Prancis naik hari keempat, indeks CAC 40 bertambah 0,08 persen