Jakarta (ANTARA) - Rapat Kerja Nasional Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (APJATEL) tahun ini berfokus pada langkah-langkah mewujudkan transformasi digital nasional.

"Rakernas APJATEL tahun ini kami fokuskan pada langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam mendukung dan mewujudkan program transformasi digital nasional," ujar Ketua Umum APJATEL Jerry Siregar dalam acara pembukaan Rakernas APJATEL di Jakarta, Selasa.

Jerry mengatakan, bagian dari langkah yang perlu dilakukan adalah penyusunan regulasi yang komprehensif dan bersifat nasional.

Baca juga: Kominfo: Teknologi "Open RAN" memperluas jaringan seluler

Rakernas tersebut, kata dia, diharapkan dapat memberikan informasi dalam bentuk pedoman atau acuan dalam bentuk kebijakan atau regulasi sebagai bentuk dukungan bagi proses pembangunan infrastruktur telekomunikasi dalam mewujudkan transformasi digital di Tanah Air.

Rakernas ini juga diharapkan mampu mencapai pemahaman bersama bahwa kesuksesan transformasi digital nasional sangat bergantung pada pengembangan cakupan dan kapasitas infrastruktur digital, yaitu jaringan telekomunikasi.

Ke depannya, pemahaman yang diharapkan mencakup adanya akselerasi, kolaborasi, serta sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta institusi dan lembaga terkait dalam mewujudkan transformasi digital nasional.

Hal tersebut nantinya dinilai juga akan sangat menentukan perkembangan investasi ekonomi digital di Indonesia.

Rakernas APJATEL tahun ini bertema "Akselerasi, Kolaborasi dan Sinergi dalam Kedaulatan Transformasi Digital Indonesia", dilatarbelakangi oleh pesatnya perkembangan teknologi digital yang kian memberi ruang bagi tumbuhnya ekonomi digital di Indonesia.

Baca juga: Pengguna internet meroket, tanda infrastruktur telekomunikasi berhasil

Pemerintah sendiri telah mencanangkan program transformasi digital dalam mendorong adopsi teknologi digital yang semakin luas, demi mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia, termasuk investasi.

Dalam pelaksanaan transformasi digital diperlukan dukungan dari ketersediaan infrastruktur digital yang berkualitas dan merata hingga ke pelosok negeri.

Hal ini menjadi penting untuk mendorong penyebaran konten digital sehingga dapat menjangkau masyarakat luas, hingga ke pelosok.

Hal tersebut juga sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk mempercepat perluasan akses, peningkatan infrastruktur digital, serta penyediaan layanan Internet bagi masyarakat Indonesia.

Baca juga: Operator telekomunikasi normalisasi jaringan setelah gempa Cianjur

Baca juga: Telkomsel tingkatkan layanan 4G di 19 daerah di Indonesia

Baca juga: Pakar: ASO bermanfaat untuk pemerataan jaringan telekomunikasi