Jakarta (ANTARA) - Lebih dari 4.500 warga Venezuela mengunjungi pameran pariwisata dan kebudayaan Indonesia yang diadakan oleh KBRI Caracas di Puerto La Cruz, Anzoategui, Venezuela.

Pameran Indonesia itu digelar dalam kesempatan Pameran Pariwisata Internasional Venezuela (Feria Internacional del Turismo Venezuela/FITVEN), menurut keterangan KBRI Caracas pada Selasa.

Pameran tersebut telah berlangsung sejak 24 November dan ditutup secara langsung oleh Presiden Venezuela Nicolas Maduro pada 28 November 2022.

Dalam kegiatan tersebut, KBRI Caracas mempromosikan berbagai tujuan wisata unggulan Indonesia, termasuk lima Destinasi Super Prioritas yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pariwisata Indonesia.

Baca juga: KBRI Caracas mainkan angklung bersama orkestra dunia El Sistema

"Mengingat bahwa saat ini Indonesia telah kembali membuka pintu bagi wisatawan, ini merupakan momentum yang tepat bagi KBRI Caracas untuk dapat mempromosikan dan meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara ke Indonesia yang berasal dari negara akreditasi KBRI Caracas, khususnya Venezuela," kata Duta Besar RI untuk Venezuela Imam Edy Mulyono.

Menteri Pariwisata Venezuela Alí Padron Paredes dalam kegiatan tersebut menyampaikan apresiasinya terhadap perwakilan negara-negara ASEAN, termasuk Indonesia, yang telah ikut berpartisipasi.

Menpar Venezuela juga secara khusus menyampaikan pujian kepada Indonesia.

"Indonesia merupakan negara yang memiliki keragaman hayati terbesar di dunia, sedangkan Venezuela nomor tujuh di dunia. Oleh karena itu, merupakan suatu kehormatan bahwa Indonesia dapat berpartisipasi dalam kegiatan ini," ujar Paredes.

Sementara Wakil Menteri Luar Negeri Venezuela Capaya Rodriguez mengatakan bahwa pariwisata merupakan salah satu fokus Pemerintah Venezuela saat ini sebagai bagian dari pengembangan ekonomi Venezuela.

Selain pameran pariwisata dan kebudayaan, KBRI Caracas juga menyelenggarakan pameran gastronomi untuk memperkenalkan makanan asal Indonesia kepada warga Venezuela.

Melalui presentasi berbagai jenis makanan Indonesia, seperti kue wajik, risoles, dan kue pisang, diharapkan dapat memantik keinginan warga Venezuela untuk memiliki rasa keingintahuan lebih jauh tentang Indonesia yang kemudian dapat berujung pada dilakukannya kunjungan wisata ke Indonesia, kata KBRI Caracas.

Baca juga: KBRI ajak "Friends of Indonesia" di Venezuela rayakan HUT RI
Baca juga: KBRI Caracas gelar kursus Bahasa Indonesia bagi 55 warga Venezuela