Pangkalpinang (ANTARA) - Tim SAR gabungan dari Basarnas, TNI, Kepolisian Daerah (Polda) Kepulauan Bangka Belitung mengerahkan puluhan kapal mencari korban dan bangkai Helikopter tipe NBO-105 milik Polri yang jatuh di Perairan Belitung Timur pada Minggu (27/11).

"Hari ini sudah puluhan kapal milik Polairud, Basarnas, nelayan dan instansi terkait lainnya dikerahkan mencari Helikopter tipe NBO-105," kata Kabid Humas Polda Kepulauan Babel Kombes Maladi di Pangkalpinang, Senin.

Ia mengatakan saat ini satu dari empat anggota Polri korban Helikopter tipe NBO-105 milik Polri sudah ditemukan di Pantai Burung Mandi Kabupaten Belitung Timur, sementara tiga korban lainnya masih tahap pencarian tim gabungan.

"Sudah puluhan kapal yang sudah dikerahkan untuk mengoptimalkan dan mempercepat pencarian korban helikopter yang naas ini," ujarnya.

Baca juga: Tim SAR gabungan menuju titik jatuh helikopter Polri di Belitung Timur

Baca juga: Tim SAR temukan satu korban Helikopter Polri jatuh di Belitung Timur

Baca juga: SAR fokuskan cari korban Helikopter Polri jatuh di Pantai Burung Mandi


Menurut dia saat ini kondisi perairan di Belitung Timur cukup bersahabat, sehingga tim gabungan memanfaatkan kondisi cuaca ini dengan memperluas pencarian korban dan bangkai helikopter naas ini.

"Kami seoptimal mungkin agar para korban ini dapat ditemukan," ucap dia.

Ia mengimbau nakhoda kapal dan nelayan yang melintas di titik diduga lokasi jatuhnya helikopter ini ikut mengawasi dan melapor jika menemukan korban atau puing-puing helikopter ini ke posko-posko keamanan terdekat.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada seorang nelayan Belitung Timur yang melaporkan penemuan puing helikopter ini ke kepolisian Manggar Belitung Timur dan ini sangat membantu Tim SAR dalam mengoptimalkan pencarian korban dan bangkai helikopter naas ini," tuturnya.