Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Selatan (Pemkot Jaksel) mengapresiasi penyelenggaraan Jakarta Baznas Bazis Enterpreneur Empowerment (JakBee) Pelajar Inspirasi oleh Baznas Bazis setempat karena dapat melahirkan para pengusaha masa depan.

"Saya ucapkan terima kasih pada Baznas Bazis karena sudah mampu melakukan satu aktivitas bagaimana melahirkan para 'entrepreneur' sejati pada hari ini," kata Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Selatan Ali Murtadho saat membuka JakBee Pelajar Inspirasi Jakarta Selatan di Jakarta, Jumat.

Lebih lanjut Ali mengatakan bahwa entrepreneur adalah bagian yang dijajaki oleh pemerintah Provinsi DKI Jakarta karena berbeda dari segi kemajuan teknologi.

Untuk itu, kata Ali, DKI Jakarta menggunakan momentum ini untuk menggali potensi yang muncul dari anak muda atau para pelajar yang merupakan generasi Z.

Baca juga: Tumbuhkan bisnis milenial, Baznas Jaksel gelar kompetisi Jakbee

Ali juga mengingatkan bahwa kegiatan ini untuk mengembangkan kreativitas sebab jika tidak maka nanti 10 atau 15 tahun atau 20 tahun akan menjadi orang-orang yang tertinggal.

Oleh karena itu, Ali mengingatkan kepada para peserta bahwa dengan mengikuti kegiatan ini mereka sudah lebih unggul khususnya di bidang entrepreneur.

Jakbee merupakan salah satu program bidang Pendayagunaan BAZNAS (BAZIS) Provinsi DKI Jakarta dan bertujuan untuk menggali potensi generasi muda sebagai generasi millenial yang dikemas dalam kegiatan lomba-lomba.

Program yang diselenggarakan setiap tahun sebagai bentuk kepedulian Baznas (Bazis) Provinsi DKI Jakarta itu terhadap peningkatan pembangunan ekonomi melalui peran aktif para pengusaha muda.

Baca juga: Baznas Jaksel seleksi proposal bisnis pelajar terbaik 2020

Kegiatan ini diselenggarakan untuk menumbuhkan jiwa-jiwa entrepreneur di kalangan pelajar sehingga ke depan mereka diharapkan bisa menciptakan lapangan-lapangan kerja baru sehingga bisa membantu pemerintah mengurangi angka pengangguran di Ibu Kota.

Data Badan Pusat Statistik pada 2021 di Jakarta Selatan menyebutkan, tingkat pengangguran terbuka di daerah itu sebesar 7,33 persen dari total angkatan kerja.

Peserta JakBee Jakarta Selatan tahun ini terdiri dari 28 tim dari siswa tingkat SMP, SMA, SMK hingga Madrasah.