Sejak bergabung bersama Prawira Bandung pada musim 2021, Abraham sukses membantu tim Jawa Barat itu melaju ke babak playoff Liga Bola Basket Indonesia (IBL) sebelum dikalahkan debutan West Bandits Solo dalam pertandingan berformat best-of-three itu.
Pemain berusia 27 tahun itu juga menjadi salah satu tumpuan Prawira Bandung bisa melangkah hingga ke semifinal IBL 2022 bersama pelatih kepala David Singleton yang menggantikan posisi Andre Yuwadi pada kompetisi musim lalu.
Baca juga: Bumi Borneo terus genjot pemain muda untuk IBL 2023
Pemain yang juga pernah membantu Stapac Jakarta menjuarai IBL 2018/2019 itu bahkan dinobatkan sebagai pemain terbaik atau MVP saat membela Prawira Bandung pada IBL 2022, mengalahkan kandidat top lainnya seperti Kaleb Ramot Gemilang, Andakara Prastawa, Widyanta Putra Teja, dan Arki Dikania Wisnu.
Pada turnamen pramusim Indonesia Cup 2022 bulan lalu, point guard yang juga memperkuat tim nasional Indonesia tersebut juga menjadi pemain yang berperan besar membawa Prawira Harum Bandung ke peringkat tiga klasemen setelah mengalahkan Dewa United Surabaya dalam duel perebutan posisi ketiga.
Selama turnamen pramusim yang digelar di Solo itu, Abraham mencetak angka tertinggi dengan rata-rata 18,83 poin per gim.
Baca juga: Pebasket Dewa United Jamarr Johnson ingin hak yang sama di IBL 2023