Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Timur (Pemkot Jaktim) mengosongkan seluruh embung dan waduk di wilayahnya sebagai upaya mitigasi banjir saat musim hujan.

“Saya sudah minta kepada Suku Dinas Sumber Daya Air agar seluruh waduk dan embung segera dikosongkan," kata Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar di Jakarta, Selasa.

Dengan demikian, jelas Muhammad Anwar saat hujan lokal datang atau mendapat kiriman dari daerah lain dapat memberikan rasa aman bagi seluruh warga.

Anwar mengatakan pihaknya hingga kini terus melakukan upaya pengendalian bencana banjir dalam menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi tahun 2022-2023 sesuai instruksi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

“Kita terus gencarkan. Intinya ada tiga sistem jadi perhatian, pertama percepatan pengerukan embung dan waduk, meningkatkan fungsi sumur resapan, hingga pemeliharaan saluran,” ucap Anwar.

Lebih lanjut, Wali Kota juga menjelaskan progres pengerukan Waduk Pulo Gebang, Waduk Datuk Tonggara, Waduk Halim, hingga Embung Kelurahan Tengah saat ini masih dalam proses pengerjaan.

“Dari keempat waduk itu, kita maksimalkan di akhir tahun ini dapat dikerjakan, sehingga dapat bermanfaat besar bagi kenyamanan masyarakat,” kata Anwar.
Baca juga: Waduk Wirajasa mampu atasi banjir di Cipinang Melayu
Baca juga: Pemkot Jaktim bagi tiga zona penataan kawasan Kanal Banjir Timur
Baca juga: Pemkot Jaktim tambah dua unit pompa bergerak antisipasi banjir