Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Sudin Parekraf) Kota Administrasi Jakarta Selatan Rus Suharto berharap kegiatan ini dapat terlaksana secara rutin setiap tahun.
"Diupayakan rutin karena akan memperkaya produk kreatif berbasis budaya," kata Rus saat dihubungi, Senin.
Hal ini bertujuan untuk menjadi daya tarik bagi para pelaku seni pertunjukan maupun seni suara.
Rus juga berharap kegiatan ini dapat digunakan untuk bertukar pikiran (sharing knowledge) agar para pelaku ekonomi kreatif bisa mendapatkan perhatian (awareness) dari produser maupun promotor.
"Memberi ruang ke para pelaku ekonomi kreatif (ekraf) untuk menampilkan karyanya melalui kegiatan pengelolaan dan kemitraan ekonomi kreatif. Diharapkan karya yang terpendam selama pandemi bisa ditampilkan," ungkap Rus.
Baca juga: Pemkot Jaksel edukasi warga lewat film sejarah
Baca juga: Sudin Kebudayaan Jaksel beri pelatihan membatik kepada disabilitas
Menurut Rus Suharto, untuk kedepannya para pelaku pertunjukan (performing) dan seni suara (sound art) dapat menjadi sebuah profesi keahlian.
Semua hasil karya yang diluncurkan dapat ditampilkan pada produk-produk iklan hingga menjadi atau lagu latar (backsound) pada film serta mendapatkan IP (Intellectual property) ataupun Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI).
“Di Selatan” ini digelar dalam rangka pengembangan dan pengelolaan kemitraan dan kerjasama ekonomi kreatif.
Dalam acara ini juga turut ditampilkan seni pertunjukan dan seni suara dari para seniman berbakat yang tidak hanya datang dari Jakarta namun ada pula yang dari Tangerang, Yogyakarta, Padang dan Samarinda
"Para peserta diundang oleh Forum Lenteng yang telah dikurasi oleh komite ekraf Jakarta Selatan" kata Rus.
Menurut Rus Suharto, untuk kedepannya para pelaku pertunjukan (performing) dan seni suara (sound art) dapat menjadi sebuah profesi keahlian.
Semua hasil karya yang diluncurkan dapat ditampilkan pada produk-produk iklan hingga menjadi atau lagu latar (backsound) pada film serta mendapatkan IP (Intellectual property) ataupun Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI).
“Di Selatan” ini digelar dalam rangka pengembangan dan pengelolaan kemitraan dan kerjasama ekonomi kreatif.
Dalam acara ini juga turut ditampilkan seni pertunjukan dan seni suara dari para seniman berbakat yang tidak hanya datang dari Jakarta namun ada pula yang dari Tangerang, Yogyakarta, Padang dan Samarinda
"Para peserta diundang oleh Forum Lenteng yang telah dikurasi oleh komite ekraf Jakarta Selatan" kata Rus.