BPBD: Tidak ada korban jiwa akibat banjir di tiga kabupaten Sulbar
19 November 2022 04:48 WIB
Bencana banjir memutus arus trans Sulawesi di Kecamatan Malunda Kabupaten Majene sehingga tidak bisa dilalui masyarakat di Majene, Jumat (18/11/2022) ANTARA Foto/ M Faisal Hanapi
Mamuju (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Barat (Sulbar) melaporkan tidak ada korban jiwa dalam bencana banjir yang melanda tiga kabupaten di provinsi itu.
"Tidak ada korban jiwa akibat bencana banjir yang melanda tiga kabupaten di Sulbar yakni Kabupaten Mamuju, Kabupaten Majene dan Kabupaten Polewali Mandar," kata Kepala BPBD Sulbar, Amri Eka Sakti di Mamuju, Jumat (18/11).
Ia mengatakan Pemerintah Provinsi Sulbar terus melakukan pemantauan serta perkembangan kondisi kejadian bencana berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten di Sulbar.
"BPBD Sulbar telah melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Mamuj, BPBD Kabupaten Majene dan BPBD Kabupaten Polewali Mandar, terkait kondisi bencana banjir, dan upaya penanganannya," katanya.
Ia mengatakan Pemprov Sulbar telah menurunkan tim reaksi cepat (TRC) ke Kabupaten Mamuju dan Majene untuk melakukan pemantauan dan evakuasi dengan perlengkapan satu unit perahu karet.
Baca juga: Banjir terjang daerah di Majene akibatkan tujuh rumah rusak
Baca juga: Polda Sulbar kerahkan alat berat bersihkan material longsor di Majene
Menurut dia, BPBD Sulbar juga telah mempersiapkan tenda pengungsi setelah kejadian bencana banjir dan longsor akibat hujan deras di wilayah Kabupaten Mamuju sejak Jumat pukul 04.00 Wita.
"Pemulihan pascabencana secara terpadu di setiap kabupaten dan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulbar telah diminta untuk melakukan kooordinasi dengan Balai Jalan Nasional Wilayah Sulbar untuk menangani jalan poros trans Sulawesi di Majene yang tertutup longsor," katanya.
Ia meminta masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan, khususnya terhadap potensi banjir, akibat cuaca ekstrem yang melanda wilayah Sulbar.
Baca juga: Jalur trans Sulawesi Majene tertimbun longsor
Baca juga: BNPB: Situasi banjir dan tanah longsor Majene berstatus siaga darurat
"Tidak ada korban jiwa akibat bencana banjir yang melanda tiga kabupaten di Sulbar yakni Kabupaten Mamuju, Kabupaten Majene dan Kabupaten Polewali Mandar," kata Kepala BPBD Sulbar, Amri Eka Sakti di Mamuju, Jumat (18/11).
Ia mengatakan Pemerintah Provinsi Sulbar terus melakukan pemantauan serta perkembangan kondisi kejadian bencana berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten di Sulbar.
"BPBD Sulbar telah melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Mamuj, BPBD Kabupaten Majene dan BPBD Kabupaten Polewali Mandar, terkait kondisi bencana banjir, dan upaya penanganannya," katanya.
Ia mengatakan Pemprov Sulbar telah menurunkan tim reaksi cepat (TRC) ke Kabupaten Mamuju dan Majene untuk melakukan pemantauan dan evakuasi dengan perlengkapan satu unit perahu karet.
Baca juga: Banjir terjang daerah di Majene akibatkan tujuh rumah rusak
Baca juga: Polda Sulbar kerahkan alat berat bersihkan material longsor di Majene
Menurut dia, BPBD Sulbar juga telah mempersiapkan tenda pengungsi setelah kejadian bencana banjir dan longsor akibat hujan deras di wilayah Kabupaten Mamuju sejak Jumat pukul 04.00 Wita.
"Pemulihan pascabencana secara terpadu di setiap kabupaten dan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulbar telah diminta untuk melakukan kooordinasi dengan Balai Jalan Nasional Wilayah Sulbar untuk menangani jalan poros trans Sulawesi di Majene yang tertutup longsor," katanya.
Ia meminta masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan, khususnya terhadap potensi banjir, akibat cuaca ekstrem yang melanda wilayah Sulbar.
Baca juga: Jalur trans Sulawesi Majene tertimbun longsor
Baca juga: BNPB: Situasi banjir dan tanah longsor Majene berstatus siaga darurat
Pewarta: M.Faisal Hanapi
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022
Tags: