Jakarta (ANTARA) - Para pejabat senior dari Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (Asia-Pacific Economic Cooperation/APEC) mengakhiri pertemuan selama dua hari di Bangkok pada Rabu (16/11), dengan fokus pada kepentingan dan aspirasi bersama untuk memajukan kerja sama demi kemakmuran semua.

Saat Penutupan SOM APEC, para pejabat senior membahas isu-isu di bawah tema APEC 2022 "Terbuka, Terhubung, Seimbang" (Open, Connect, Balance) dengan sejumlah sorotan termasuk status terbaru dari rancangan Bangkok Goals tentang ekonomi BCG dan rencana kerja multitahun tentang FTAAP, kata Thani Thongphakdi, ketua SOM APEC 2022, dalam sebuah konferensi pers.

Bangkok Goals mencakup mitigasi perubahan iklim, perdagangan dan investasi berkelanjutan, konservasi lingkungan, dan pengelolaan limbah, katanya, seraya menambahkan bahwa tujuan-tujuan ini akan dilaksanakan melalui kerangka peraturan yang kondusif, peningkatan kapasitas, fasilitas dan infrastruktur berkualitas, serta jaringan global.

Rencana kerja multitahun FTAAP, salah satu hasil utama dari tahun Thailand sebagai tuan rumah APEC, akan membantu mendorong kawasan itu menuju pemulihan ekonomi yang lebih berkelanjutan dan inklusif serta ketahanan jangka panjang terhadap pandemi-pandemi di masa depan dan berbagai gangguan lainnya, tutur Thani.

Sepanjang tahun 2022, tiga acara SOM telah digelar masing-masing pada Februari, Mei, dan Agustus, dan pertemuan pada November menjadi yang terakhir dari rangkaian SOM tahun ini.