Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Barat mengantisipasi banjir di Jalan Tanjung Duren Raya dengan berencana membuat kolam penampung air di sisi jalan itu.
"Suku Dinas Sumber Daya Air akan membuat semacam kolam penampung air dengan kedalaman tujuh meter," kata Wali Kota Jakarta Barat Yani Wahyu Purwoko di Jakarta, Kamis.
Nantinya, air yang menggenangi sisi jalan Tanjung Duren Raya akan dialirkan ke kolam tersebut melalui saluran air yang ada di lokasi.
Setelah tertampung di dalam kolam, air tersebut akan dialirkan kembali ke Kali Grogol. Dengan skema tersebut, diperkirakan genangan di kawasan Tanjung Duren Raya akan surut dalam waktu singkat.
Pengerjaan itu akan dilakukan dalam waktu dekat. Selain melakukan pembuatan kolam, Yani juga mengimbau pejabat kecamatan dan kelurahan di lokasi agar rajin mengerahkan personel untuk membersihkan saluran air.
Jika saluran air bersih, Yani yakin aliran air bisa berjalan lancar dan genangan bisa ditangani dengan cepat.
Yani beserta jajarannya telah menyambangi salah satu jalan yang kerap dilanda banjir ketika hujan deras, yakni Jalan Tanjung Duren.
Dalam kunjungan yang dilakukan Senin (7/11) lalu, Yani sempat memeriksa saluran air yang ada di jalan tersebut. Saat diperiksa, Yani mendapati sampah menyumbat saluran tersebut seperti triplek dan benda lainnya.
Baca juga: Jalan Tanjung Duren Raya Jakbar tergenang 15 cm akibat hujan deras
Pemkot antisipasi banjir di Tanjung Duren dengan kolam penampung air
10 November 2022 18:06 WIB
Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko memeriksa saluran air di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat, Senin (7/11/2022) (ANTARA/HO-Wali Kota Jakarta Barat)
Pewarta: Walda Marison
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022
Tags: