Padang (ANTARA) - Konsul Tourism Malaysia di Medan, Sumatera Utara, turut berpartisipasi pada perhelatan Minangkabau International Commercial Event (MICE) di Padang, Sumatera Barat, 9-11 November 2022.

Konsul Muda Pelancongan/Deputy Director Tourism Malaysia Medan Yusnita Yusof di Padang, Rabu, mengatakan keikutsertaannya pada MICE 2022 merupakan bentuk dukungan pada pariwisata demi memajukan industri pariwisata kedua negara setelah pandemi berakhir.

"Apalagi Sumatera Barat dan Malaysia berasal dari rumpun yang sama sehingga hubungan kedua negara sudah kuat," katanya.

Baca juga: Kemenparekraf dan Surrey University kolaborasi perkuat pariwisata

Ia berharap seiring beroperasinya kembali penerbangan AirAsia tujuan Padang-Kuala Lumpur sejak Oktober 2022 diyakini akan semakin menambah geliat industri pariwisata kedua negara serumpun ini.

Pada event MICE di Padang, Tourism Malaysia juga bekerja sama dengan biro perjalanan wisata di Sumbar yaitu Ero Tour dan Ghina Holidays menawarkan paket tur Enjoy Kuala Lumpur 4 Hari 3 Malam dengan harga mulai dari Rp1,3 juta

MICE merupakan acara yang diinisiasi oleh ASITA Sumatera Barat dan didukung oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat beserta acara khusus yang dibuat melalui kerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia dan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia,

Pameran industri pariwisata internasional tersebut mengusung Health Tourism serta UMKM yang memamerkan lebih dari 100 merk produk lokal maupun nasional dengan berbagai jenis kategori lini usaha makanan, transportasi, fesyen, media hotel dan lainnya,

Baca juga: Pariwisata dongkrak pertumbuhan ekonomi NTB hingga capai 7,10 persen

Berdasarkan data statistik wisatawan asal Indonesia yang berkunjung ke Malaysia pada periode Januari hingga Juli 2022 sebanyak 435.156 orang dari total 3.208.378 wisatawan yang berkunjung.

Dari segi pendapatan pada kuartal ke-2 2022, Malaysia memperoleh 6.213,17 juta ringgit meningkat 7.647, persen dibandingkan periode yang sama tahun 2021.