Jakarta (ANTARA) - Uni Eropa (UE) menunjukkan "kekhawatiran serius" terhadap Undang-Undang (UU) Pengurangan Inflasi Amerika Serikat (AS) yang dinilai melanggar aturan perdagangan internasional, lapor CNBC pada Senin (7/11) mengutip sebuah dokumen resmi.

Para pejabat Eropa memahami ambisi hijau yang berkaitan dengan paket UU ini, tetapi mereka khawatir tentang "cara insentif keuangan di bawah undang-undang tersebut dirancang," ungkap dokumen yang akan dipresentasikan kepada para pejabat AS itu.

Departemen Keuangan AS menyoroti sebuah artikel dari bulan lalu ketika Menteri Keuangan AS Janet Yellen mengatakan dirinya telah mendengar tentang kekhawatiran tersebut, tetapi mengabaikan kemungkinan perubahan apa pun pada paket itu, lanjut laporan.

Rancangan UU perpajakan, kesehatan, dan iklim menyeluruh tersebut telah disahkan oleh parlemen AS pada Agustus lalu dan mencakup rekor pengeluaran sebesar 369 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.684) untuk kebijakan iklim dan energi.

Paket penting dalam UU itu mencakup kredit pajak untuk mobil listrik yang dibuat di Amerika Utara dan mendukung rantai pasokan baterai AS, papar laporan tersebut.