Delegasi China lakukan pembicaraan dengan Sekjen PBB di COP27
9 November 2022 12:10 WIB
Delegasi China untuk Konferensi Para Pihak Konvensi Kerangka Kerja Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Perubahan Iklim Ke-27 (COP27) melakukan pembicaraan dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres di Sharm El-Sheikh pada Selasa (8/11) guna bertukar pandangan soal perubahan iklim.
Sharm El-Sheikh, Mesir (ANTARA) - Delegasi China untuk Konferensi Para Pihak Konvensi Kerangka Kerja Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Perubahan Iklim Ke-27 (COP27) melakukan pembicaraan dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres di Sharm El-Sheikh pada Selasa (8/11) guna bertukar pandangan soal perubahan iklim.
Saat berbicara dengan Xie Zhenhua, perwakilan khusus untuk Presiden China Xi Jinping sekaligus utusan khusus untuk Perubahan Iklim, dan Zhao Yingmin, kepala delegasi China, Sekjen PBB itu memuji China atas percepatan transformasi hijau dan fokusnya pada tindakan pragmatis serta upaya negara tersebut dalam mengembangkan energi terbarukan.
Guterres berharap delegasi China akan terus menggunakan pengaruhnya selama COP27, memperkuat komunikasi dan koordinasi dengan semua pihak, dan berkontribusi pada respons global untuk perubahan iklim.
Kedua belah pihak juga bertukar pandangan mendalam tentang isu-isu yang menjadi kekhawatiran jangka panjang bagi negara-negara berkembang, seperti adaptasi terhadap perubahan iklim, serta dukungan finansial dan teknis.
Saat berbicara dengan Xie Zhenhua, perwakilan khusus untuk Presiden China Xi Jinping sekaligus utusan khusus untuk Perubahan Iklim, dan Zhao Yingmin, kepala delegasi China, Sekjen PBB itu memuji China atas percepatan transformasi hijau dan fokusnya pada tindakan pragmatis serta upaya negara tersebut dalam mengembangkan energi terbarukan.
Guterres berharap delegasi China akan terus menggunakan pengaruhnya selama COP27, memperkuat komunikasi dan koordinasi dengan semua pihak, dan berkontribusi pada respons global untuk perubahan iklim.
Kedua belah pihak juga bertukar pandangan mendalam tentang isu-isu yang menjadi kekhawatiran jangka panjang bagi negara-negara berkembang, seperti adaptasi terhadap perubahan iklim, serta dukungan finansial dan teknis.
Pewarta: Xinhua
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022
Tags: