Jakarta (ANTARA) - Karya seni non-fungible tokens (NFT) ditampilkan dalam ekshibisi seni Art Moments Jakarta (AMJ), sebuah pameran yang didukung Tezos, pelopor blockchain Proof of Stake layer pertama.

Bertajuk "NFTs: Inner Worlds, Immortalized", pameran seni NFT ini menampilkan karya dari enam seniman terkemuka dari seluruh kawasan Asia Pasifik, tiga diantaranya merupakan seniman NFT terkemuka di Indonesia.

Dengan gaya dan disiplin seninya masing-masing, setiap seniman yang karyanya ditampilkan dalam pameran seni NFT ini akan menunjukkan keanekaragaman, kekuatan, dan potensi NFT sebagai media seni.

Baca juga: Kolaborasi ADA, Kopi Kenangan, dan Karafuru untuk pahlawan modern

"Dalam pergelaran ini, Tezos kembali menunjukkan komitmennya terhadap lanskap seni digital Indonesia dengan berperan sebagai mitra blockchain resmi pameran AMJ. TZ APAC, entitas adopsi blockchain terkemuka di Asia yang mendukung ekosistem Tezos, akan berkontribusi pada pameran seni sebagai mitra komunitas resmi," kata Tezos dalam keterangannya, Minggu.

Pameran ini menampilkan beragam karya seniman NFT pada ekosistem Tezos yang berasal dari Indonesia seperti DIELA (Diela Maharanie), Arya Mularama dan Tommy Chandra.

Pameran ini juga menampilkan perwakilan seniman dari kawasan regional, seperti seniman Sarisa Kojima, loopymoon (Marion Olmillo) dan Hamlatul Arsy (alias The Curious Unicorn) dari Thailand, Filipina, dan Brunei Darussalam.

Karya keenam kreator tersebut mencerminkan visi CONTI NUANCE yang menjadi tema utama Art Moments Jakarta 2022.

Bekerja sama dengan akaSwap, platform NFT yang berbasis di Tezos, enam seniman NFT masing-masing diminta untuk membuat tiga karya seni untuk pameran AMJ. Pengunjung pameran nantinya akan mendapatkan karya seni NFT secara gratis yang dapat diklaim melalui proses yang akan difasilitasi oleh tim TZ APAC yang berpengalaman menangani kegiatan serupa, salah satunya pada pameran Tezos di Art Basel Hong Kong awal tahun 2022.

Karya seni NFT tersebut akan dicetak dan disimpan dalam dompet digital blockchain Tezos yang dapat diaktivasi melalui beberapa langkah mudah.

Kemitraan antara TZ APAC dan AMJ merupakan bentuk komitmen TZ APAC dalam menyediakan ruang inovasi bagi komunitas kreator di Asia Tenggara, serta dalam memajukan ekosistem Web 3.0 di Indonesia.

Baca juga: Indodax harap berkembangnya ekosistem NFT dorong ekonomi digital

Baca juga: Instagram dan Facebook buka NFT untuk semua pengguna di AS

Baca juga: McLaren Racing rilis 7 halaman komik NFT jelang Grand Prix