Jakarta (ANTARA) - PT. PAL Indonesia bekerja sama dengan mitra strategis asal Norwegia, Kongsberg untuk mengembangkan produk kapal perang terbaru dengan jenis kapal serang ringan (KSR).

CEO PT. PAL Indonesia Kaharuddin Djenod di Jakarta, Kamis, mengatakan pengembangan diaplikasikan melalui penandatanganan atau MoU dengan Kongsberg yang diwakili Frank Tveiten sebagai Vice President Naval Systems pada hari kedua acara Indo Defence 2022.

Penandatanganan MoU dilaksanakan tepat di atas Kapal Rumah Sakit KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991 yang juga merupakan produk PT PAL Indonesia

Penandatanganan itu disaksikan oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, Kasad Jenderal Dudung Abdurachman, Duta Besar negara sahabat, dan Direktur Utama anggota holding Defend ID,

Baca juga: PT PAL gandeng Naval Prancis kembangkan baterai lithium kapal selam

Baca juga: Presiden minta PT. PAL tindaklanjuti pesanan LPD kawasan Arab
PT. PAL Indonesia juga mengajak kerja sama PT. Lundin Invest yang diwakili oleh John Lundin selaku CEO dalam pengembangan kapal serang ringan tersebut.

"Kapal Serang Ringan yang memiliki displacement seberat 33 Ton, dikembangkan melalui kerja sama antara tiga perusahaan yakni PAL, Kongsberg, dan Lundin," ujarnya

Kerja sama itu, kata Kaharuddin, akan menghasilkan suatu produk yang diharapkan menjadi terobosan bagi pertahanan laut Indonesia, dengan panjang sekitar 20 meter, namun memiliki kemampuan persenjataan yang tangguh.

Ia mengatakan, KSR ini akan menjadi garda terdepan bagi strategi maritim secara keseluruhan.

Baca juga: PT PAL pamerkan KCR generasi terbaru pada Indo Defence 2022
"Negara kita adalah negara kepulauan yang memiliki banyak wilayah perairan untuk dipastikan keamanannya, tentunya bukan hanya untuk kapal besar. Tapi kapal kecil yang berkecepatan tinggi, mampu mengakses wilayah perairan dangkal, dan memiliki kemampuan tembak yang besar, juga diperlukan," kata Kaharuddin.