Beijing (ANTARA) - Kementerian Ekologi dan Lingkungan China pada Kamis (27/10) mengatakan akan mempercepat pembangunan sistem nasional terpadu dan terstandardisasi untuk menghitung emisi karbon.

Dengan memfokuskan perhitungan pada sektor, perusahaan, dan produk utama, kementerian tersebut beserta departemen-departemen terkait juga akan merumuskan daftar gas-gas rumah kaca, kata Li Gao, pejabat di kementerian itu, kepada pers.

Li mengatakan bahwa, di tengah pergeseran hijau China, pasar perdagangan karbon nasional --yang dibuka pada Juli tahun lalu, telah dioperasikan secara tertib, dengan struktur dan aturan berhasil dibentuk serta ekspektasi dapat terpenuhi.

Hingga 21 Oktober, total volume transaksi pasar tersebut mencapai 8,58 miliar yuan (sekitar Rp18,43 triliun), kata pejabat itu.

Pihak kementerian akan meningkatkan manajemen kualitas data, memperkuat fungsi pasar, serta mengoptimalkan mekanisme pengurangan emisi bersertifikat di dalam negeri untuk membantu pasar berkembang pesat, imbuh Li.

China mengumumkan akan berupaya mencapai puncak emisi karbon dioksida pada 2030 dan mencapai netralitas karbon pada 2060.