Roma (ANTARA) - Kabinet baru Italia pimpinan Perdana Menteri Giorgia Meloni mendapat kepercayaan dari parlemen setelah di tingkat terakhir pada Rabu (26/10) memenangi mosi kepercayaan di Senat.

Penghitungan akhir di Senat Italia adalah 115 suara mendukung pengukuhan pemerintahan Meloni, 79 suara menolak, dan lima suara abstain.

Pada Selasa (25/10), pemerintahan Meloni dengan mudah meraih persetujuan di majelis rendah parlemen Italia, dengan 235 suara mendukung, 154 suara menolak, dan lima suara abstain.

Dua mosi kepercayaan itu merupakan langkah yang diwajibkan oleh konstitusi Italia agar sebuah pemerintahan baru dapat bekerja sepenuhnya.

Meloni, perempuan pertama yang menjadi PM Italia, menyampaikan sejumlah tujuan kebijakannya di hadapan parlemen Italia menjelang penentuan mosi kepercayaan pada Rabu.

Kebijakan yang ia sampaikan termasuk upaya mengatasi tingginya biaya energi, mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat, melanjutkan dukungan terhadap Ukraina, dan memperkuat jabatan PM.

Partai Persaudaraan Italia (Brothers of Italy) pimpinan Meloni memenangkan suara terbanyak dalam pemilihan umum Italia, yang digelar pada 25 September, dengan mengantongi lebih dari 26 persen suara.

Dia sebelumnya berkampanye bersama dua sekutu koalisinya, yaitu Partai Forza Italia dan Partai Liga, yang masing-masing mengantongi lebih dari 8 persen suara.

Pemerintahan baru Italia bentukan Meloni resmi dilantik pada Sabtu (22/10).