Kuala Lumpur (ANTARA) - Lima tenaga kesehatan dan seorang pilot mengalami luka-luka setelah helikopter AS350 yang mereka tumpangi mendarat darurat di dekat Brinchang, Cameron Highlands, Malaysia, Rabu siang.
Menteri Kesehatan Malaysia Khairy Jamaluddin mengatakan peristiwa nahas terjadi pada sekitar pukul 13.00 waktu setempat dan menimpa anggota Pasukan Doktor Udara (FDU) dari Dinas Kesehatan Daerah (PKD) Kinta.
Menurut dia, hingga pukul 19.00 empat korban telah dibawa untuk mendapatkan perawatan medis, dua di antaranya dirujuk ke Rumah Sakit Sultanah Hajjah Kalsom (HoSHKA), sedangkan dua korban lainnya sedang dievakuasi.
Saat kejadian, helikopter tersebut sedang dalam penerbangan pulang ke Ipoh setelah tim FDU melakukan kunjungan rutin ke Desa Orang Asli, Gua Musang, Kelantan.
Pemberitahuan tentang insiden tersebut diterima oleh HoSHKA pada pukul 13.50 dari Markas Besar Polisi (IPD) Distrik Cameron Highlands.
Pasukan Pemadam Kebakaran dan Penyelamat Malaysia langsung menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan upaya penyelamatan korban, kata Khairy.
Penyebab helikopter itu mendarat darurat masih diselidiki.
Baca juga: Helikopter peziarah jatuh di Himalaya India, semua penumpang tewas
Baca juga: Dua warga Rusia tewas dalam kecelakaan helikopter damkar di Turki
Laporan dari Kuala Lumpur
Enam orang di Malaysia terluka setelah helikopter mendarat darurat
26 Oktober 2022 20:53 WIB
Ilustrasi - Helikopter AS350 milik Gendarmerie Prancis terlihat di pegunungan Massif du Sancy. (Wikimedia Commons/Fabien1309)
Pewarta: Virna P Setyorini
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2022
Tags: