Jayapura (ANTARA) - Sebanyak 86 personel gabungan TNI dan Polri serta Satuan Satpol PP mengamankan proses sarasehan Kongres Masyarakat Adat Nusantara (KMAN) VI di dua titik yakni Kampung Kayo Pulau dan Kampung Enggros, Kota Jayapura, Papua.

Koordinator Bidang Keamanan KMAN VI Kota Jayapura Muhsin Ningkeula di Jayapura, Selasa, mengatakan 86 personel itu disebarkan di lokasi sarasehan serta tujuh pelabuhan (dermaga) penyeberangan dan dua tempat tinggal para peserta KMAN VI.

"Namun untuk di kampung Enggros sendiri personel yang disiapkan sebanyak 30 anggota dalam melakukan pengamanan," katanya.

Menurut Ningkeula, pihaknya berharap selama pelaksanaan KMAN di Kota Jayapura keamanan menjadi tanggung jawab bersama agar pelaksanaan sarasehan berjalan aman.

"Kami bersyukur hingga kini situasi aman dan semoga ini terus terjaga hingga hari kedua sarasehan di Kota Jayapura," ujarnya.

Pelaksanaan sarasehan di Kampung Kayo Pulau dan Enggros akan berlangsung pada 25-26 Oktober 2022.

Peserta KMAN VI yang tiba di Kampung Enggros disambut dengan tarian Rohmening sebagai ritual adat dari masyarakat setempat di kawasan pantai Ciberi, Kota Jayapura yang bertujuan supaya semua proses sarasehan berlangsung dengan lancar.

Peserta yang mengikuti sarasehan di Kampung Enggros sebanyak 150 orang kemudian para tamu akan menginap semalam di Enggros.

Baca juga: Telkomsel Papua siapkan 19 BTS dukung pelaksanaan KMAN VI

Baca juga: Pawai budaya nasional digelar sambut Kongres AMAN VI di Sentani

Baca juga: KMAN VI akan membahas kedaulatan masyarakat adat