Paris (ANTARA) - Saham-saham di bursa Prancis berakhir lebih tinggi pada perdagangan Senin waktu setempat (24/10/2022), berbalik menguat dari kerugian akhir pekan lalu, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris bangkit 1,59 persen atau 95,97 poin menjadi menetap di 6.131,36 poin.


Indeks CAC 40 jatuh 0,85 persen atau 51,51 poin menjadi 6.035,39 poin pada Jumat (21/10/2022), setelah terangkat 0,76 persen atau 46,18 poin menjadi 6.086,90 poin pada Kamis (20/10/2022), dan melemah 0,43 persen atau 26,28 poin menjadi 6.040,72 poin pada Rabu (19/10/2022).


Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 37 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara tiga saham lainnya menderita kerugian.

Baca juga: Saham Perancis hentikan rugi 2 hari, indeks CAC 40 bangkit 101,53 poin


Compagnie Generale des Etablissements Michelin, sebuah perusahaan industri ban dan suku cadang mobil multinasional Prancis melambung 5,39 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.


Diikuti oleh saham perusahaan manufaktur kacamata, lensa, dan produk perawatan mata lainnya EssilorLuxottica SA yang melonjak 4,30 persen, serta perusahaan yang menawarkan rangkaian lengkap listrik, gas, dan energi terkait serta layanan lingkungan di seluruh dunia Engie SA meningkat 3,78 persen.


Sementara itu, Renault SA, perusahaan industri otomotif yang mendesain, memproduksi, memasarkan dan memperbaiki mobil penumpang dan kendaraan komersial ringan Prancis menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terperosok 2,24 persen.


Disusul oleh saham perusahaan yang mendesain, memproduksi, dan mendistribusikan aksesori dan pakaian mewah pribadi Hermes International SCA merosot 0,92 persen, serta perusahaan manufaktur baja multinasional Prancis ArcelorMittal SA melemah 0,45 persen.

Baca juga: Saham Perancis "rebound" dengan indeks CAC 40 menguat 0,47 persen