Jakarta (ANTARA) - Kepala Suku Dinas Pendidikan Jakarta Utara membahas arahan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengenai jajanan sekolah dalam rapat yang berlangsung di Kantor Wali Kota Jakarta Utara pada Rabu (19/10).

"Besok pukul 14.00 WIB, Pak Wali Kota mengumpulkan kami untuk tindak lanjut arahan Bapak Pj Gubernur terkait jajanan sehat sekolah," kata Kepala Sudin Pendidikan Wilayah 2 Jakarta Utara Purwanto saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.

Purwanto mengatakan sudah memberikan rambu-rambu jajanan sekolah yang sehat seperti apa dan menyampaikan kepada pihak sekolah dalam setiap rapat.

"Masih bersifat imbauan belum rekomendasi tertulis, jadi kami harapkan sekolah memberikan jajanan atau menyiapkan jajanan sehat yang seperti apa sudah pernah dibahas," kata Purwanto.

Jajanan sekolah yang sehat, menurut Purwanto, di antaranya tidak mengandung bahan pewarna dan pemanis buatan serta penyajiannya higienis.

"Antara lain ya pewarna dan pemanis buatan kemudian higienis. Kami sebetulnya menganjurkan membawa bekal makanan dari rumah karena lebih steril. Namun seandainya itu tidak sempat maka kami mengarahkan agar jajan di tempat yang penyajiannya lebih sehat," kata Purwanto.

Sementara itu Kepala Sudin Pendidikan Wilayah 1 Jakarta Utara Sri Rahayu Asih Subekti mengatakan memang benar ada arahan terkait jajanan sekolah yang akan dibahas bersama di Kantor Wali Kota Jakarta Utara pada Rabu (18/10).

Lebih lanjut mengenai detail pelaksanaan arahan tersebut, Sri mengatakan akan mengkoordinasikan dengan para Kepala Satuan Pelaksana Sudin Pendidikan Wilayah 1 Jakarta Utara selesai rapat tersebut berlangsung.
Baca juga: Pemprov dukung penyediaan makanan tambahan anak SLBN 4 Jakarta
Baca juga: Pameran dagang bahan makanan se-Asia 2022 diadakan di Jakarta
Baca juga: Supplynow pastikan mampu tekan rantai pasokan bahan baku makanan