Laporan dari China
Presidium Kongres CPC sepakati nama calon anggota Komite Sentral
18 Oktober 2022 21:43 WIB
Layar monitor menunjukkan jumlah anggota yang diundang dan jumlah anggota yang sudah memasuki ruang utama Balai Agung Rakyat, Beijing, untuk mengikuti rangkaian acara pembukaan Kongres Nasional ke-20 CPC, Minggu (16/10/2022). (ANTARA FOTO/M. Irfan Ilmie/Nym)
Beijing (ANTARA) - Presidium Kongres Nasional ke-20 Partai Komunis China (CPC) telah menyepakati daftar nama-nama calon anggota Komite Sentral untuk diserahkan kepada para delegasi.
Penetapan daftar nama calon tersebut diputuskan dalam sidang kedua Presidium Kongres Nasional ke-20 CPC di Beijing yang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal Xi Jinping, Selasa sore.
Daftar nama yang masih belum dipublikasikan tersebut adalah untuk pencalonan anggota tetap dan anggota pengganti Komite Sentral ke-20 (2022-2027) yang akan melanjutkan keanggotaan Komite Sentral ke-19 (2017-2022).
Presidium juga telah menetapkan nama-nama calon anggota Komisi Pusat CPC ke-20 untuk Pengawasan Disiplin (CCDI) yang akan menggantikan anggota komisi periode lima tahun sebelumnya.
Daftar nama tersebut selanjutnya diserahkan kepada para delegasi untuk dipertimbangkan, demikian hasil rapat Presidium.
Presidium Kongres Nasional ke-20 juga telah menyepakati rancangan keputusan atas laporan Komite Sentral ke-19 CPC yang disampaikan dalam pembukaan kongres pada Minggu (16/10) oleh Xi Jinping dan laporan CCDI ke-19.
Rapat Presidium juga menyepakati perubahan Undang-Undang CPC untuk dibahas oleh delegasi.
Metode pemilihan dalam kongres lima tahunan itu juga telah mendapatkan persetujuan dari Presidium.
Sebanyak 2.292 delegasi CPC yang terpilih dari berbagai latar belakang menghadiri Kongres Nasional ke-20 di Beijing pada 16-22 Oktober 2022.
Sejak Kongres Nasional ke-18 pada 2012 atau sejak pertama kali Xi Jinping menduduki tampuk pimpinan tertinggi partai berkuasa di China itu, kongres mengagendakan penyampaian laporan dan pemilihan serta penetapan anggota CCDI yang berperan sebagai institusi antirasuah.
Baca juga: CPC beri penghargaan pada pelayan publik yang bekerja 365 hari setahun
Baca juga: CCDI klaim kesuksesan pemberantasan korupsi era Xi Jinping
Baca juga: Xi Jinping laporkan proyeksi pembangunan 2035 pada Kongres CPC
Penetapan daftar nama calon tersebut diputuskan dalam sidang kedua Presidium Kongres Nasional ke-20 CPC di Beijing yang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal Xi Jinping, Selasa sore.
Daftar nama yang masih belum dipublikasikan tersebut adalah untuk pencalonan anggota tetap dan anggota pengganti Komite Sentral ke-20 (2022-2027) yang akan melanjutkan keanggotaan Komite Sentral ke-19 (2017-2022).
Presidium juga telah menetapkan nama-nama calon anggota Komisi Pusat CPC ke-20 untuk Pengawasan Disiplin (CCDI) yang akan menggantikan anggota komisi periode lima tahun sebelumnya.
Daftar nama tersebut selanjutnya diserahkan kepada para delegasi untuk dipertimbangkan, demikian hasil rapat Presidium.
Presidium Kongres Nasional ke-20 juga telah menyepakati rancangan keputusan atas laporan Komite Sentral ke-19 CPC yang disampaikan dalam pembukaan kongres pada Minggu (16/10) oleh Xi Jinping dan laporan CCDI ke-19.
Rapat Presidium juga menyepakati perubahan Undang-Undang CPC untuk dibahas oleh delegasi.
Metode pemilihan dalam kongres lima tahunan itu juga telah mendapatkan persetujuan dari Presidium.
Sebanyak 2.292 delegasi CPC yang terpilih dari berbagai latar belakang menghadiri Kongres Nasional ke-20 di Beijing pada 16-22 Oktober 2022.
Sejak Kongres Nasional ke-18 pada 2012 atau sejak pertama kali Xi Jinping menduduki tampuk pimpinan tertinggi partai berkuasa di China itu, kongres mengagendakan penyampaian laporan dan pemilihan serta penetapan anggota CCDI yang berperan sebagai institusi antirasuah.
Baca juga: CPC beri penghargaan pada pelayan publik yang bekerja 365 hari setahun
Baca juga: CCDI klaim kesuksesan pemberantasan korupsi era Xi Jinping
Baca juga: Xi Jinping laporkan proyeksi pembangunan 2035 pada Kongres CPC
Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2022
Tags: