Solo (ANTARA) - Satu bakal calon Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo Irwan Trinugroho dinyatakan tidak lolos verifikasi proses penyaringan sebagai pemimpin perguruan tinggi tersebut untuk masa bakti 2023-2028.

Menurut Wakil Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) UNS Hasan Fauzi di Solo, Jawa Tengah, Senin, Irwan dinyatakan tidak memenuhi berkas pendaftaran sehingga tidak dapat ditetapkan sebagai bakal calon rektor.

"Dalam hal ini, P3CR (Panitia Penjaringan dan Penyaringan Calon Rektor) juga telah menyampaikan bakal calon rektor dalam berita acara dan telah disampaikan kepada pimpinan MWA dengan disaksikan oleh panitia pengawas sesuai dengan Peraturan Tata Tertib Pemilihan Rektor pada Kamis (13/10)," katanya.

Baca juga: Sembilan Guru Besar UNS mendaftar jadi bakal calon rektor 2023-2028

Dalam hal ini, Irwan tidak lolos verifikasi karena dianggap tidak mengumpulkan Laporan Harta Kekayaan Aparatur Sipil Negara (LHKASN) sebagai syarat pendaftaran calon Rektor UNS. Dengan demikian, Irwan tidak bisa ditetapkan sebagai bakal calon Rektor UNS 2023-2028.

Terkait hal itu, Irwan yang saat ini menjabat sebagai Direktur Kerja Sama, Pengembangan, dan Internasionalisasi UNS memberikan tanggapannya.

Ia mengaku sudah mengumpulkan seluruh persyaratan pendaftaran calon Rektor UNS yang diminta oleh P3CR. Ia mengumpulkan LHKASN pada hari terakhir batas pengumpulan berkas persyaratan pendaftaran calon Rektor UNS masa bakti 2023-2028.

Baca juga: Rektor UNS minta penggantinya tingkatkan prestasi

"Saya sudah menyampaikan seluruh persyaratan yang diminta sesuai dengan deadline yang ditetapkan panitia yakni 11 Oktober 2022," katanya.

Pengumpulan tersebut, menurut dia, dapat dibuktikan dengan tanda terima melengkapi berkas persyaratan dengan Nomor 09/P3CR/UN27.MWA/2022.

Meski demikian, ia tidak ingin memperpanjang permasalahan tersebut. Ia hanya ingin meluruskan terkait pelaporan LHKASN.

Baca juga: UNS siap gelar pemilihan rektor

"Saya tidak mempermasalahkan tidak lolosnya saya ke tahap selanjutnya dalam pemilihan rektor ini sehingga saya tidak akan mengambil langkah apapun termasuk langkah hukum. Saya menghormati dan menghargai keputusan tersebut. Setelah ini saya akan kembali bekerja seperti biasa, mengabdi pada UNS," katanya.

Sementara itu, dengan tidak lolosnya Irwan, tersisa delapan kandidat bakal calon Rektor UNS, yakni Bandi, Hartono, Gusti Ayu Ketut Rachmi Handayani, Kuncoro Diharjo, Reviono, Sajidan, Samanhudi, dan Venty Suryanti.