Lebak (ANTARA) - Puluhan anak-anak korban banjir di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten diberikan terapi trauma healing atau proses penyembuhan setelah trauma akibat dampak bencana banjir dan longsor.

"Kami berharap melalui kegiatan trauma healing itu kejiwaan anak-anak usai bencana alam kembali normal," kata Ketua Program Lembaga Zakat Yatim Mandiri Banten Deni di Lebak, Rabu.

Kegiatan terapi trauma healing bagi anak-anak korban banjir di Kecamatan Bayah Kabupaten Lebak merupakan program kepedulian Lembaga Zakat Yatim Mandiri Banten.

Tujuh puluh anak yang menjadi korban bencana alam itu mendapat hiburan agar mereka lepas dari trauma atau rasa ketakutan. Mereka diajak bernyanyi, menggambar dan melakukan permainan gembira.

Baca juga: Pemkab Lebak tetapkan status tanggap darurat bencana banjir
Baca juga: Dinas PUPR Banten bersihkan 68 titik longsoran di Lebak


Kegiatan terapi trauma healing yang dilakukan di Gedung SDN 1 Bayah juga disertai pemberian pelayanan kesehatan.
"Kami melibatkan dua relawan untuk mengisi kegiatan terapi trauma healing," katanya menjelaskan.

Sementara itu, sejumlah anak-anak korban bencana alam mengaku bahwa mereka sangat senang dan bahagia menerima kegiatan trauma healing itu.

"Kami merasa hilang rasa ketakutan setelah dihibur dengan menyanyi bersama anak-anak lainnya," kata Rukmana, seorang anak korban bencana banjir di Bayah Kabupaten Lebak.

Baca juga: Warga Lebak terisolasi akibat jembatan Cimadur longsor
Baca juga: BPBD Lebak minta warga waspadai banjir dan longsor susulan

Baca juga: Banjir menyebabkan 510 rumah tergenang di Lebak