Jakarta (ANTARA) - Marvel Studios resmi menunda produksi film "Blade", menyusul sutradara Bassam Tariq yang meninggalkan proyek tersebut pada dua minggu lalu.

Berdasarkan laporan The Hollywood Reporter, Rabu, film thriller yang dibintangi pemenang Oscar Mahershala Ali tersebut rencananya akan memulai proses syuting di Atlanta pada November mendatang. Namun, karena harus melakukan jeda produksi, Marvel juga akan melakukan pencarian untuk sutradara baru dan mengembangkan film itu lebih lanjut.

Baca juga: "Deadpool 3", "Blade" dan "Fantastic Four" pindah jadwal tayang

Studio berharap untuk memulai kembali produksi pada awal 2023. Setelah publikasi berita ini, Disney mendorong "Blade" dari tanggal rilis 3 November 2023 menjadi 6 September 2024.

"Blade" telah melihat permulaan produksinya bergeser setidaknya beberapa kali karena menjalani beberapa putaran penulisan ulang skrip. Beau DeMayo, yang telah mengerjakan konten tayangan seperti "Star Trek: Strange New Worlds", "The Witcher", hingga "Moon Knight", adalah penulis naskah "Blade" saat ini.

Ketika Tariq meninggalkan proyek, banyak yang mengira bahwa seorang sutradara akan segera ditempatkan sehingga produksi tidak akan kehilangan terlalu banyak waktu. Namun, dalam dua minggu berikutnya, menjadi jelas bahwa Marvel ingin memperlambat dan memperdalam film ini.

Baca juga: Mahershala Ali dapat sorotan utama di "Swan Song"

Pada kesempatan yang sama, studio berpikir perlu waktu untuk menggabungkan aspek-aspek lain dari proyek film fitur itu. "Mereka ingin benar-benar melakukannya dengan benar," kata salah satu sumber.

"Blade" sendiri telah menjadi salah satu film Marvel yang paling dinanti sejak studio mengumumkan proyek tersebut di San Diego Comic-Con pada 2019. Di akhir panel Marvel, Ali membuat penampilan kejutan dan mengenakan topi baseball dengan logo "Blade".

Bos Marvel Studios Kevin Feige kemudian mengatakan bahwa Ali secara pribadi telah menghubunginya untuk menyatakan minatnya dalam memainkan karakter tersebut.



Baca juga: Mahershala Ali perankan legenda tinju Jack Johnson dalam serial HBO

Baca juga: "Green Book" film terbaik Oscar 2019