Banda Aceh (ANTARA) - Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Lhokseumawe, Aceh, menyalurkan bantuan kepada warga pedalaman yang terisolisasi akibat banjir melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Aceh Utara sejak dua hari terakhir.

Komandan Lanal (Danlanal) Lhokseumawe Kolonel Marinir Dian Suryansyah di Aceh Utara, Jumat, mengatakan kehadiran TNI di tengah masyarakat membantu meringankan beban masyarakat, khusus warga pedalaman yang terisolisasi akibat bencana.

"Prajurit TNI AL mendistribusikan bantuan logistik, bantuan kesehatan dan juga melaksanakan evakuasi warga yang membutuhkan untuk dibawa ke posko pengungsian," katanya.

Adapun bantuan kebutuhan pokok yang disalurkan ke sejumlah titik pengungsian yakni beras, minyak goreng, telur, mi instan, air mineral, biskuit, popok dan selimut.

"Kami mengantarkan bantuan logistik dan bantuan kesehatan langsung ke lokasi pengungsian warga yang terisolasi dan belum tersentuh bantuan sama sekali," kata Dian Suryansyah.

Baca juga: Dinas Sosial ikut kerahkan pilar sosial bantu korban banjir Aceh Utara
Baca juga: Korban banjir Aceh Utara yang mengungsi capai 41.120 warga

Dalam aksi sosial tersebut, kata Kolonel Marinir Dian Suryansyah, pihaknya bekerja sama dengan TNI AU dari Kipan B Yonko 469 Kopasgat AU, serta dengan sejumlah mitra.

Didampingi Komandan Kipan B Yonko 469 Kopasgat Kapten Pas Agil G Gumilar, Danlanal menyebutkan pihaknya mengerahkan tiga perahu karet untuk evakuasi warga yang terisolasi.

Danlanal mengatakan berdasarkan data sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Utara, jumlah pengungsi akibat banjir mencapai 38 ribu jiwa.

"Lanal Lhokseumawe juga mendirikan posko satgas banjir dan posko kesehatan serta posko logistik di Desa Blang, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara," kata Dian Suryansyah.

Di posko kesehatan, ditempatkan seorang dokter dan enam orang tenaga medis, mereka akan memberikan pengobatan gratis dan juga melakukan pengobatan ke rumah-rumah penduduk.

"Bantuan itu untuk meringankan masyarakat yang terdampak banjir. Kami berharap banjir segera surut dan aktivitas masyarakat kembali normal," kata Dian Suryansyah.

Baca juga: Pemkab Aceh Utara tetapkan status darurat banjir
Baca juga: Belasan desa di Aceh Utara dilanda banjir

Baca juga: BPBA: Puluhan rumah warga terendam banjir di Lhokseumawe